Bersyukur Dapat Berkat Langsung dari Paus Fransiskus, Lyodra: Beliau Sosok yang Selalu Bela Orang-orang Tersakiti

Lyodra merasa beruntung bisa ikut misa bersama salah satu tokoh dunia Bapa Suci Paus Fransiskus dan berada di satu altar yang sama.

Bahkan, mendapat berkat langsung dari Puas Fransiskus.

"Hari ini saya seberuntung itu bisa ikut misa bersama salah satu tokoh dunia Bapa Suci Paus Franciscus dan lagi saya ada di altar bersama beliau sekaligus menerima berkatnya," tulis Lyodra dikutip Kompas.com di Instagram-nya, Kamis.

"Beliau adalah sosok yang selalu membela orang orang yang tersakiti, yang selalu menyerukan perdamaian di seluruh dunia tanpa memandang suku bangsa dan agama," tulis Lyodra.

Lyodra berharap Paus Fransiskus selalu sehat.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Paus Fransiskus karena sudah datang ke Indonesia.

Di akhir unggahannya, ia mengucapkan terima kasih kepada Tuhan atas kesempatan yang diberikan untuknya hari ini.

"Sehat selalu Pope Francis, terimakasih sudah datang ke Indonesia, terimakasih sudah selalu mengajarkan cinta kasih dan perdamaian," tulis Lyodra.

"Terima kasih Tuhan atas kesempatan ini. Tuhan itu baik sepanjang waktu. Saya sangat diberkati," tulis Lyodra.

Sebagai informasi, Lyodra tampil membawakan beberapa lagu di misa akbar bersama Paus Fransiskus.

Di antaranya membawakan lagu dari Peace Prayer of St.Francis berjudul“Make Me a Channel of Your Peace” bersama Romo Aloysius Tamnge MSC.

Lyodra juga menyanyikan lagu “The Prayer” “The Prayer” bersama penyanyi penyandang disabilitas, Anton Jamaika Cafe.

Setelah membawakan lagu “The Prayer”, Lyodra tampil bersama The Romo.

Lyodra dan The Romo membawakan lagu “Doa Kami” (Doa Bagi Bangsa).

Terakhir, Lyodra membawakan lagu “Sang Dewi” yang dipopulerkan Titi DJ tahun 2001.

Seperti diketahui, Paus Fransiskus tiba di Indonesia pada 3 September 2024.

Pemimpin Vatikan ini akan menetap selama tiga hari di Indonesia.

Pada Kamis hari ini Paus Fransiskus menghadiri pertemuan dengan tokoh antaragama di Masjid Istiqlal, Jakarta, sekitar pukul 09.00 WIB.

Ia selanjutnya akan melakukan pertemuan dengan penerima manfaat organisasi amal di kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) sekira pukul 10.15 WIB.

Pukul 17.00 WIB, Paus akan mengadakan Misa Suci atau Perayaan Ekaristi di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Kegiatan ini bakal dihadiri hingga 80 ribu umat Katolik.

Misa akbar tersebut digelar selama 1,5 jam, mulai dari 17.00-18.30 WIB. Namun ada sesi sebelum misa yang dimulai pada pukul 12.00-17.00 WIB dan sesi sesudah misa pada pukul 18.30-19.30 WIB.