JAKARTA, KOMPAS.com- Rapper Sean "Diddy" Combs atau P Diddy menjadi sorotan setelah menghadapi tuduhan mulai dari penyerangan seksual hingga perdagangan seks.
Belakangan muncul beberapa fakta baru tentang dugaan hal-hal yang menyimpang dilakukan oleh P Diddy, terhadap mereka yang khususnya ada di pusaran industri musik Hollywood.
Kisahnya di masa lalu pun menjadi sorotan publik.
Mulai dari kisah asmaranya hingga mengenai berbagai pesta yang dibuat P Diddy kembali muncul ke publik.
Kompas.com merangkumnya sebagai berikut.
-Jennifer Lopez marah dan pergi ditanya soal P Diddy
Penyanyi Jennifer Lopez tiba-tiba pergi meninggalkan lokasi sesi tanda tangannya setelah penggemar mempertanyakan hubungan masa lalunya dengan P Diddy.
Diketahui, Jennifer Lopez pernah berkencan dengan P Diddy selama awal kariernya.
Dia pun kewalahan menjawab pertanyaan penggemar perihal hubungannya dahulu dengan P Diddy.
Tak nyaman dengan pertanyaan yang dilontarkan penggemar tentang mantannya tersebut, Jenffer memilih meninggalkan penggemar dan pergi tanpa berkomentar.
P Diddy dan Jennifer Lopez dikenal karena kisah asmara mereka yang terkenal pada akhir tahun 1990-an.
Hubungan awal P Diddy dan Jennifer ditandai dengan gejolak emosi hingga akhirnya berpisah.
Jennifer Lopez, di masa lalu, menyebut hubungan tersebut sebagai hal yang menantang. Jennifer menyebut perselingkuhan sebagai faktor signifikan dalam perpisahannya dengan P Diddy.
-Pengalaman manajer John Legend datang ke pesta P Diddy
Berbeda dari Jennifer Lopez yang memilih diam, Ty Stiklorius, manajer lama penyanyi John Legend mengungkap yang diketahuinya tentang P Diddy.
Di dalam sebuah opini New York Times, Stiklorius menceritakan dirinya pernah ikut di salah satu pesta yang dibuat P Diddy.
Saat datang ke pesta itu, Stiklorius ingat dirinya dibawa oleh seorang pria tak dikenal ke kamar tidur.
Meskipun tidak yakin apa hubungan pria itu dengan P Diddy, Stiklorius ingat bahwa ia merasa sangat tidak nyaman.
Stiklorius merasa beruntung reaksinya yang cepat dan penyebutan tentang kehadiran saudaranya di kapal yang telah membantunya keluar dari situasi tersebut.
-Merasa resah dengan budaya industri musik yang dinilainya tak terhormat
Bertahun-tahun setelah insiden tersebut, Stiklorius menyadari bahwa pertemuan semacam itu bukanlah hal yang tidak biasa.
Hal ini justru menunjukkan budaya yang meresahkan dalam industri musik dengan perlakuan tidak hormat.
Dalam tulisannya, Stiklorius menggambarkan lingkungan ini sebagai lingkungan yang "secara aktif mendorong terjadinya pelecehan seksual."
Stiklorius merenungkan pengalamannya dan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada John Legend dengan mengatakan pendekatannya memungkinkannya untuk menemukan kesuksesan dalam dinamika kerja yang lebih terhormat.
"Ternyata banyak artis, termasuk John Legend, ingin menjadi bagian dari model bisnis dan budaya yang berbeda," tulis Stiklorius, dikutip dari New York Times, Jumat (1/11/2024).
-Foto-foto lama P Diddy
Setelah cerita Stiklorius, foto-foto lama P Diddy di pestanya muncul ke publik.
P Diddy terlohat berpakaian seperti Paus dari pesta Halloween Heidi Klum tahun 2008.
Pada pesta yang dihadiri banyak selebritas, P Diddy muncul dengan kopiah putih dan jubah panjang, dilapisi dengan jubah merah dan beberapa salib, yang menggambarkan citra Paus.
Terlihat di antara kerumunan dan bahkan menari di atas meja, P Diddy ditemani pacarnya saat itu Cassie Ventura, yang mengenakan kostum Wonder Woman.
Gambar-gambar tersebut menangkap momen ketika Combs dirayakan secara luas selama bertahun-tahun.
Pada tahun 2008, karier P Diddy berada di puncaknya. Ia menjadi rapper pria pertama yang menerima bintang di Hollywood Walk of Fame dan memperluas kehadirannya di media dengan acara realitas VH1-nya, I Want to Work for Diddy.
Kenaikan kariernya termasuk berakting di CSI: Miami, di mana ia memerankan seorang pengacara. Prestasi ini mengukuhkan Diddy sebagai sosok tetap dalam budaya pop, jauh sebelum masalah hukumnya muncul.
-Kasus yang menjerat P Diddy
Pada bulan Mei 2024, sebuah video dari tahun 2016 muncul, yang dilaporkan menunjukkan P Diddy mengejar Cassie Ventura di lorong hotel sebelum menyerangnya.
Dalam gugatannya, yang kemudian diselesaikan di luar pengadilan, Cassie menuding Diddy telah membayar hotel sebesar 50.000 dolar (Rp 786 juta) untuk memperoleh rekaman CCTV tersebut.
Sementara, pengacara P Diddy terus menentang keputusan pengadilan.
Pengacara P Diddy melakukan banding ke Pengadilan Wilayah AS ke-2 setelah dua hakim menolak pembebasannya dengan jaminan.
Sementara itu, tim hukum Diddy tetap bersikukuh bahwa Diddy tidak bersalah, menyebut tuduhan terbaru itu sebagai "upaya yang jelas untuk mendapatkan publisitas."
Situasi semakin memanas dengan tujuh tuntutan hukum baru yang diajukan terhadap P Diddy, yang dipimpin pengacara Tony Buzbee, yang telah mengutip tanggapan signifikan terhadap saluran telepon korban yang ia buat.
Hotline tersebut dilaporkan menerima 12.000 panggilan dalam satu hari, yang berkontribusi pada pengumpulan bukti dalam kasus-kasus yang berlangsung lebih dari dua dekade.
Meskipun tuduhan-tuduhan ini terus meningkat, pengacara P Diddy bersikeras bahwa klaim-klaim tersebut tidak berdasar, dengan menyatakan, "Dia tidak pernah melakukan kekerasan seksual terhadap siapa pun - dewasa atau di bawah umur, pria atau wanita."
P Diddy terus menjadi sorotan usai menjalani persidangan perdananya pada 5 Mei 2024 lalu.
https://entertainment.kompas.com/read/2024/11/02/111328866/masa-lalu-p-diddy-mulai-disorot-dari-jennifer-lopez-hingga-manajer