Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Profil Subarkah Hadisarjana, Seniman Multitalenta

Subarkah adalah seniman serba bisa karena ia juga berkarier sebagai pelukis, penata rias, penata artistik, serta penata busana.

Subarkah Hadisarjana Yoeswadi lahir di Kediri, Jawa Timur, pada tanggal 25 Juni 1958.

Karier

Dalam seni peran teater, Subarkah telah berpengalaman tampil di luar negeri, seperti Singapura, Malaysia, Filipina, bahkan Amerika Serikat, bersama Teater Kecil.

Karier film layar lebar Subarkah dimulai pada tahun 1989.

Ia baru masuk ke akting untuk sinetron televisi pada tahun 1993.

Selain menjadi seniman, Subarkah juga merupakan dosen di IKJ, London School, dan College of La Salle.

Jabatan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan pernah direngkuhnya di IKJ pada tahun 2002 dan 2009, serta Wakil Dekan III Seni Rupa IKJ pada tahun 2008.

Film

  • Kipas-kipas Cari Angin (1989)
  • Gonta Ganti (1990)
  • Makelar Kodok Untung Besar (1990)
  • Boleh Dong... Untung Terus (1992)
  • Kafir (2002)
  • Petualangan 100 Jam (2004)
  • 17th (2004)
  • Ai Lop Yu Pul (2009)
  • Get Married 3 (2011)

Sinetron

  • Pelangi di Hatiku (1993)
  • Benang Emas (1994)
  • Si Doel Anak Sekolahan (1994)
  • Wah Cantiknya (2001)
  • Sok Kenal Sok Dekat (2003)
  • Cintaku di Rumah Susun Season 1-2 (2003-2005)

Kehidupan pribadi

Subarkah menikah dengan Rima Ananda Omar dan memiliki dua anak laki-laki.

Subarkah meninggal pada Selasa (11/3/2025) setelah mengidap kanker THT selama tiga tahun.

Jenazahnya dimakamkan di TPU Karabha, Tapos, Depok, Jawa Barat.

https://entertainment.kompas.com/read/2025/03/11/180327266/profil-subarkah-hadisarjana-seniman-multitalenta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke