Jamaica Cafe Pentas di Bentara Budaya Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Jamaica Cafe, kelompok musik beraliran acappella, Kamis (13/8), pukul 19.30 WIB, pentas di Bentara Budaya Jakarta (BBJ), Jalan Palmerah Selatan 17, Jakarta. Dibentuk pada tahun 1991 di Jakarta, kiprahnya di dunia panggung dimulai dengan membawa akan berbagai jenis musik, seperti reggae, rock, disko, etnik, dan bahkan dangdut, dengan melakukan eksplorasi suara atau bunyi-bunyian dalam berbagai jenis musik, dan semuanya itu dibawakan secara acappella

Kepala Pengelola Bentara Budaya Jakarta Paulina Dinartistis mengatakan, kelompok musik ini berawal dari pertemuan beberapa anggota yang pada saat itu kebetulan teman satu sekolah di Gonzaga, lalu membentuk grup vokal yang berjumlah 15-20 orang. Dari konsep yang sering gonta-ganti personel tersebut, sampai pada akhirnya pada tahun 1996 hingga sekarang, Jamaica Cafe bertahan dengan jumlah 6 personel, katanya, Rabu (12/8) di Jakarta.

Dinar menjelaskan, setelah lebih dari 10 tahun melakukan penampilan di dunia panggung di berbagai kota dan negara tetangga pada tahun 2004, Jamaica Café memproduksi sendiri album perdananya yang bertitel Musik Mulut. Album ini merupakan sebuah karya baru di belantika musik Indonesia yang diproduksi tanpa menggunakan alat musik sama sekali, selain hanya mengandalkan suara-suara dari mulut. Dan ini dibuktikan dengan diperolehnya penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI), dengan kategori Pemrakarsa Album Rekaman Tanpa Alat Musik (Musik Mulut) Pertama di Indonesia.

Personel Jamaica Café yang tampil malam berjumlah 5 orang, yaitu Prihartono Anton Mirzaputra (bariton 1, falsetto, perkusi), Michael Biyik da Lopez (bariton 2), Hekko Wicaksono (tenor 1, beat box, trompet, perkusi), Enriko Iko Simangunsong (tenor 2), Pambudi Bayu Bayuseno (bass). Dan 1 orang additional player tetap, yaitu Jimmy Bronx Ayal (bariton 3, falsetto, trompet).

Tiga nama pertama di atas merupakan pendiri dari Jamaica Cafe. Tahun 2008 Jamaica Café juga tampil di Bentara Budaya dan kali ini akan muncul kembali dengan membawakan beberapa lagu terbaru dari album yang akan dirilis akhir 2009.