Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Kisah Tragis Mama Lauren Kecil

Kompas.com - 18/05/2010, 08:24 WIB

Kelebihan Lauren mulai terlihat ketika dia berusia 7 tahun. Kala itu, Perang Dunia II baru saja terjadi, tepatnya tahun 1939. Lauren yang tengah belajar di bangku kelas I SD tiba-tiba saja  mendengar suara bisikan di telinganya. Suara itu menyuruhnya untuk cepat-cepat keluar dari ruang kelas. Suara itu terdengar berulang-ulang dan makin kencang tanpa ia tahu siapa yang mengucapkannya.

Dia sempat dibuat bingung. Namun, ia kemudian menyampaikannya kepada gurunya. Tetapi bukannya didengarkan, si guru malah memarahinya dan mengusirnya keluar dari kelas. Lauren kecil dituding menghayal dan tukang membual.

Tak terima, Lauren kecil yang lugu dan polos memilih pulang sambil menangis. Ia kemudian menceritakan kejadian itu kepada Antoineta. Harga dirinya jatuh karena dianggap telah melakukan kebohongan dan mempermainkan gurunya. Namun, sesaat sampai di rumah, ia justru makin menangis sejadi-jadinya setelah mendengar kabar bahwa sekolahnya terkena bom dan ratusan orang tewas dalam peristiwa itu.

Dari sinilah kelebihan itu sering dianggap sebagai sebuah kutukan oleh orang-orang di sekitarnya. (EH)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com