Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TOHPATI PUN BERTERIAK, "PESING..."

Kompas.com - 26/07/2010, 14:14 WIB

Pernah Sri coba mengakali dengan menaruh bunga sesajen di beberapa titik pagar untuk membuat segan siapa pun yang berniat kencing sembarangan. "Satu-dua kali berhasil, tapi mungkin ada yang membocorkan sehingga tak lama kemudian pesingnya muncul lagi," ujarnya.

Lain lagi pengalaman pengelola toko di sepanjang Malioboro. "Setiap pagi pasti bau pesing," ujar Maryam (45), pengelola toko batik persis di pojokan antara Jl Malioboro dan Jl Ahmad Yani.

Akibatnya, ventilasi toko yang sebelum dekade 1990-an selalu dibuka untuk membawa semilir angin ke dalam ruangan kini harus ditutup rapat-rapat. "Kalau tidak, bau pesing masuk ke toko dan mengganggu pengunjung," katanya.

Beberapa tahun lalu, ia juga berinisiatif menanam empat pohon palem di sisi utara luar toko yang berhadapan dengan gang kecil untuk memperindang suasana. Tak bertahan lama, pohon-pohon berharga Rp 120.000 itu layu dan mati karena kerap dikencingi. Beberapa kali diulangi, hasilnya tetap sama, hingga Maryam menyerah.

Toko yang menyediakan toilet gratis untuk pengunjung itu pun sering diserbu tamu yang tak berbelanja, melainkan hanya untuk memakai toilet. Sayang, ada saja tamu yang jorok sehingga toilet harus sering dibersihkan dari bermacam sampah. "Saya cuma bisa mengelus dada," ujar Maryam.

Wali Kota Yogyakarta Herry Zudianto telah bertekad untuk mengatasi masalah itu sebelum masa jabatannya berakhir Desember 2011 nanti. Apalagi, Malioboro dikatakannya sebagai "ruang tamu" yang harus memancarkan aura Jogja. Ya, aura, bukan aroma. (ENG/*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com