Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agnes Monica antara Pujian dan Celaan

Kompas.com - 15/02/2011, 22:00 WIB

Itulah Agnes Monica, bakatnya mengundang decak kagum tetapi semangatnya yang menggebu-gebu dan terkesan sobbish sering menjadi bahan tertawaan. Darah mudanya membuat Agnes berani bermimpi setinggi langit dan kemudian dengan semangat luar biasa membicarakannya kepada orang lain. Namun sayang, usahanya mungkin masih kurang keras sehingga sampai saat ini mimpi itu belum juga terwujud. Bahkan tak jarang bagi beberapa orang Agnes dinilai terlalu muluk bermimpi.

Saat ini kabarnya Agnes sudah mendapat kontrak rekaman di Amerika (kabar yang sama seperti yang pernah kita dengar lima tahun yang lalu), dan sekarang Agnes (kabarnya kagi) sedang berada di Amerika untuk proyek besar tersebut. Kita hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk Agnes karena selama ini Agnes sudah terlalu banyak mengumbar rencana besar tanpa bukti.

Masih ingat dengan statement Agnes yang mengatakan tidak mungkin meninggalkan karier dan popularitasnya di Indonesia demi mengejar karier internasional. Rasanya statement ini tidak realistis, bagaimana mungkin Agnes bisa membangun karier di luar negeri sementara dia berada di Indonesia. Kecuali kalau Agnes membangun kariernya melalui uang, bukan menjual bakat dan menjalin relasi.  Dia tinggal menyuruh dan membayar orang lain yang mencari peluang dan kesempatan untuknya di luar sana.  Tetapi dengan bakat dan kemampuan se-luar biasa itu, sangat sayang jika Agnes menempuh jalur seperti itu.

Rasanya Agnes memang perlu belajar bahwa setiap orang bebas bermimpi, tetapi untuk mewujudkan mimpi ada harga yang harus dibayar. Mudah-mudahan itu yang sekarang dia coba aplikasikan dengan berangkat ke Amerika. Tinggalkan kontrak sinetron dan iklan yang tak membangun image Agnes ke arah brand image yang lebih tinggi. Toh kalau misalnya gagal (mudah-mudahan sih sukses), dia masih bisa kembali ke Indonesia dan menjadi superstar lagi. Bukankah semua usaha ada risikonya?

Good luck, Agnes!!!

(Kompasiana/Harrys Simanungkalit)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com