Menurut pemain keyboard tersebut, dirinya terkenang dai yang pandai menyanyi itu lantaran kerap menyanyikan lagu tersebut dengan almarhum dalam suatu acara rutin.
"Saya teringat Uje, dulu setiap Jumat ada acara tabligh akbar di TV, kami biasa tampil di situ," katanya.
Dwiki, yang mengawali kariernya dalam industri musik dalam band Krakatau, bahkan mengaku sempat meneteskan air mata ketika membawakan lagu itu. "Saya sempat nangis tadi, terkenang dia," katanya lagi.
Meski hanya membawakan dua lagu, "Subhanallah" dan "Spain", dalam Ramadhan Jazz Festival 2013 ia terlihat puas telah menghibur para penonton yang rata-rata dari kalangan muda. Malam itu merupakan kali ketiga suami penyanyi Ita Purnamasari itu bergabung dalam acara musik di pelataran Masjid Cut Mutia tersebut.
Ia mengaku mendapat kepuasan tersendiri saat bermain musik di acara yang digelar tiap Ramadhan itu. Baginya, musik jazz yang ia mainkan merupakan ekspresi spiritual, bukan sekadar hiburan. Karena itu, ia berharap hal tersebut juga bisa dirasakan oleh para penikmat musik.
"Harapan saya, acara seperti ini bisa lebih sering dilakukan. Bisa jadi tur, tur Ramadhan jazz, seminggu sekali, itu bagus," ungkapnya bersemangat. (Ade Irma Junida/B Konto Wibisono)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.