"Fine-fine aja, mungkin dia pengagum Hitler makanya seperti itu. Di sini juga kan banyak yang memasang atau menjual bebas lambang-lambang itu kan," kata Farhat saat berbincang dengan Kompas.com melalui telepon, Jumat (27/6/2014).
Farhat tak melihat ada masalah dengan video tersebut. Dia berpendapat, busana yang dikenakan Dhani adalah simbol kebebasan berekspresi. Dia juga menilai busana tersebut tak identik dengan kepemimpinan yang menganut paham Nazi. "Tidak ke arah sana, mungkin semangat Nazi Pancasilais. Semangatnya tetap Pancasila meskipun bajunya seperti itu."
Pria yang pernah berseteru dengan Dhani ini pun tak banyak berkomentar soal hak cipta lagu Dhani itu yang merupakan modifikasi penuh atas We Will Rock You milik Queen. "Lagu itu sudah lebih dari 50 tahun ya kalau enggak salah, dan Dhani juga enggak mengakui karya cipta dia, jadi enggak masalah," ujar dia pendek.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.