Mengabaikan segala fasilitas yang dimilikinya, Peter yang khas dengan kepala plontos itu ikut berjalan berdesak-desakan untuk berpindah tempat menikmati penampilan Perri yang memukau.
"Saya mau pindah ke belakang," ujar Peter yang berjalan seorang diri dan berusaha menerobos kepadatan penonton yang masih berusaha masuk arena meskipun sudah sesak.
Sebagai pendiri JJF, Peter melihat JJF ke-11 yang digelar pada 6-8 Maret 2015 memuaskan. Ditanya soal jumlah penonton, Peter mengatakan luar biasa.
"Tahun ini jauh lebih ramai daripada tahun sebelumnya," ujarnya sambil berusaha menggeser melangkah.
Penuhnya JIExpo oleh penonton pada Minggu malam adalah bukti.
"Tidak hanya Sabtu, Minggu malam kita lihat sendiri ramainya," ujarnya.
Setelah satu lagu hampir selesai, Peter baru berhasil pindah dari tepi panggung Perri ke tempat duduk paling belakang yang jaraknya tidak lebih dari 50 meter. Untuk bisa menerobos kepadatan penonton, beberapa kali Peter meminta maaf dan meminta diberi ruang untuk bergerak.
Saat sampai di tempat yang dituju, lagu "Human" yang menjadi hit terbaru Perri dinyanyikan dan dirayakan. (INU)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.