"Pertama kali tatoan itu SMP kelas II. Di lengan kiri pasti. Gambarnya daun singkong," tutur Tora seusai menghadiri jumpa pers Shave for Hope 2015, di Plataran Jakarta Patio, Jakarta Selatan, Selasa (11/8/2015) sore.
Pemeran karakter Sakti dalam film Arisan! ini bercerita, ketika itu ia dan teman-temannya yang dalam keadaan mabuk iseng ingin membuat tato. Alhasil, gambar yang semula ia niatkan berupa daun ganja akhirnya menjadi daun singkong.
"Jadi waktu itu kami main tato-tatoan. Bikin sendiri pakai Norit dan lain-lain. Prakarya deh. Waktu itu masih nakal-nakal banget. Yang mabok yang menato. Saya milih gambar daun ganja, eh jadinya daun singkong. Temen saya gambar gitar, eh jadinya guci India, ha-ha-ha. Kacau deh pokoknya," tuturnya.
Tora mengakui, kala itu ia memang kurang terarah sehingga pergaulannya kurang sehat. Namun, masa nakal tersebut ia jadikan sebagai bagian dari proses belajar hingga akhirnya sukses di dunia hiburan seperti sekarang ini.
"Waktu SMP sangat tidak terarah sih. Ya itu kan pembelajaran," kata suami artis peran Mieke Amalia ini.
Satu yang pasti, Tora tak memungkiri dirinya sebagai pencinta tato. "Saya dikasih nama Tora, artinya macan kalau dalam bahasa Jepang. Macan itu belang-belang. Saya begitu, enggak pakai tato, berasa kosong," ucapnya lalu tertawa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.