Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar James "Metallica" Hetfield Raih Gelar Doktor Astrofisika "Hoax"?

Kompas.com - 25/01/2016, 21:19 WIB
Yulianus Febriarko

Penulis

Sumber NCSCOOPER

BELVEDERE, KOMPAS.com — Sebuah situs web satir yang bernama Nevada County Scooper atau ncscooper.com, mengabarkan bahwa gitaris dan vokalis band metal AS Metallica, James Hetfield (52), baru saja selesai menjalani ujian disertasi dan berhasil meraih gelar PhD atau doktor untuk bidang astrofisika di California Institute of Technology (CalTech), Pasadena, AS.

Menurut ncscooper.com, Hetfield mengumumkan hal tersebut pada akun Facebook pribadinya. 

Hetfield disebut "putus-sambung" menjalani kuliahnya selama 12 tahun. Sering pula ia menjalani kuliah melalui korespondensi.

"Saya senang bermain musik karena hal itu bagus bagi hidup saya, dan saya memperoleh kepuasan karenanya," kata Hetfield versi Scooper.

"Namun, saya tidak bisa menafkahi keluarga saya dengan kepuasan semata. Jadi, bila Brian May (gitaris Queen) bisa melakukannya (meraih gelar akademis), saya juga bisa. Oleh karena itu, saya mengambilnya, dan saya cukup bagus dalam hal ini," katanya lagi masih dalam tulisan yang dilansir Scooper, Sabtu (23/1/2015).

Menurut Scooper, Hetfield mengembangkan karya Dr Misty Benz.

Pada 2007, Benz mengerjakan disertasi tentang lubang hitam dengan judul "Black Hole Scaling Relationships: New Results from Reverberation Mapping and Hubble Space Telescope Imaging".

Disertasi Hetfield berfokus pada pengembangan refactoring cahaya dan efek-efek dari gravitasi pada teleskop Hubble.

Karyanya itu membantu dengan terobosan penting dalam pemahaman kita bukan hanya tentang black hole, melainkan juga tentang sumber gelombang jarak jauh.

Scooper menyebut ahli astrofisika CalTech bernama Tral Aldrich, yang juga kawan studi Hetfield, tidak memuji hasil penemuan Hetfield. Namun, ia gembira akan penemuan itu.

"Saya harus memberi tahu Anda, bekerja bersamanya merupakan sebuah kesenangan seumur hidup. Saya tak menduga bahwa ia orang yang sangat rendah hati dan sangat keren," kata Aldrich dalam wawancara imajiner yang diduga dilakukan Scooper.

Selain itu, Hetfield disebut tidak akan berhenti bermusik bersama Metallica meski kini telah meraih gelar PhD.

"Mengapa tidak bisa saya jalani keduanya? Kami memiliki banyak waktu senggang ketika menjalani tur, dan saya bisa bekerja untuk persamaan-persamaan (mengenai astrofisika) itu di sana," tuturnya lalu tertawa.

"Saya membuat para anggota lain Metallica memanggil saya 'The Doctor' mulai sekarang. Lars (Ulrich) benci hal itu," tuturnya lagi.

Berbagai tanggapan ikut menyertai berita yang diduga hoax ini.

"Saya kecewa setelah mengetahui kabar ini tidak benar," tulis seorang pembaca bernama Justin Waters pada kolom komentar yang tersedia dalam berita terkait pada situs web ncscooper.com.

"Ups. Berita bohong mengenai gelar doktor astrofisika hetfield," tulis akun Twitter @wslaton.

Untuk diketahui, Scooper merupakan salah satu situs web yang memuat artikel-artikel satir, berita palsu dan kritik sosial. Mereka mengaku tidak peduli jika tulisan yang dimuat akan menyinggung pihak tertentu.

"Tujuan kami bukan untuk menipu siapa pun, tetapi jika Anda merasa tertipu, jangan dipikirkan. Silakan bersenang-senang," tulis Scooper pada laman keterangan situs web mereka.

"Kami mungkin menggunakan orang yang nyata dan memanggil mereka dengan nama, dalam hal ini mereka mungkin layak mendapatkannya," sambungnya.

Menanti tanggapan Hetfield

Sampai saat ini Hetfield belum memberi tanggapan kendati berita hoax ini viral di media sosial. Redaksi Kompas Entertaiment mencoba menelusuri situs web metallica.com dan laman Facebook resmi Metallica untuk mencari tanggapan penyanyi "Master of Puppets" tersebut, tetapi hasilnya nihil.

*Catatan redaksi: Berita ini merupakan koreksi tulisan sebelumnya yang telah dimuat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com