Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nomine Oscar Didesak Tolak Hadiah Perjalanan ke Israel

Kompas.com - 25/02/2016, 13:13 WIB

LOS ANGELES, KOMPAS.com -- Para nomine penerima Oscar didesak menolak hadiah perjalanan ke Israel senilai 55 ribu dollar AS yang ditawarkan sebagai bagian dari bingkisan ajang penghargaan tersebut.

Dua kelompok berbasis di Amerika Serikat yang berkampanye untuk mengakhiri pendudukan Israel atas wilayah Palestina, menyatakan tuntutannya dalam sebuah iklan sehalaman penuh dalam Los Angeles Times yang muncul selama lima hari menjelang acara Academy Awards pada Minggu (28/2/2016) waktu setempat.

"#SkipTheTrip. Don't endorse Israeli apartheid," (#LewatkanPerjalanannya. Jangan dukung apartheid Israel), demikian iklan yang disponsori oleh US Campaign to End the Israeli Occupation (Kampanye AS untuk Mengakhiri Pendudukan Israel) dan Jewish Voice for Peace (Suara Yahudi untuk Perdamaian).

Iklan tersebut menyatakan hadiah perjalanan, yang sebagian dibiayai pemerintah Israel, merupakan bagian dari strategi pencitraan lebih besar "Brand Israel" untuk mengalihkan perhatian dunia dari hampir 50 tahun pendudukan ilegal Israel di tanah Palestina.

"Sebagaimana kasus di Afrika Selatan bertahun-tahun lalu, para selebriti diminta menahan diri dari kebijakan-kebijakan apartheid untuk menutupi kebenaran," kata direktur eksekutif Kampanye AS untuk Mengakhiri Pendudukan Israel, Yousef Munayyer, dalam pernyataan pada Rabu (24/2/2016).

Perjalanan itu adalah salah satu hadiah termahal dalam kantung bingkisan yang diberikan kepada lima sutradara nomine Oscar serta 20 artis peran nomine penerima penghargaan kategori pemeran utama dan pendukung terbaik, antara lain Leonardo DiCaprio, Sylvester Stallone, Mark Rylance, Cate Blanchett, Jennifer Lawrence, Matt Damon dan Kate Winslet.

Tas hadiah itu tidak berkaitan dengan Academy of Motion Picture Arts and Sciences selaku penyelenggara Oscar.

Academy minggu lalu telah melayangkan gugatan hukum terhadap perusahaan Distinctive Assets yang berbasis di Los Angeles dengan tuduhan mempromosikan tas itu sebagai tas hadiah Oscar yang resmi.

Pemerintah Israel awal bulan ini sudah mengonfirmasi menyediakan dana 15.000 hingga 18.000 dollar AS untuk setiap perjalanan 10 hari ke negara itu sebagai upaya untuk meredakan pemberitaan media tentang masalah negara itu.

"Ini adalah orang-orang paling senior di industri film Hollywood dan pembentuk opini terkemuka yang ingin kita undang," kata Menteri Pariwisata Israel Yariv Levin.

"Mereka akan merasakan langsung negara ini dan tak melalui media."

Belum diketahui apakah para sutradara dan aktor serta aktris nomine penerima Oscar akan menerima tawaran yang harus dilaporkan ke otoritas pajak Amerika Serikat itu.

Pemeran pendukung film Creed, Stallone, menandatangani petisi pro-Israel saat perang Gaza 2014.

Sementara pemain Bridge of Spies, Rylance, telah menandatangani petisi yang disebarkan oleh Artist for Palestine UK yang menyerukan pemboikotan budaya Israel, demikian seperti dilansir kantor berita Reuters.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau