Dikawal Ajudan ke Mana-mana, Arumi Bachsin Sempat Risih

TRENGGALEK, KOMPAS.com -- Arumi Bachsin (22) mengaku sempat kaget dan risih ketika menghadapi hari-hari barunya di  Trenggalek, Jawa Timur, wilayah kediamannya sejak Februari 2016.

Artis peran dan model yang semula tinggal di Jakarta ini mengatakan bahwa aturan-aturan protokoler membuatnya kaget dan risih.

Asal tahu saja, Arumi bersuamikan Bupati Trenggalek, Emil Elestianto Dardak (31), yang dilantik pada Februari 2016.

Selain itu, karena jabatan suaminya tersebut, Arumi menjadi Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Trenggalek.

Dengan posisinya itu, ada aturan-aturan protokoler yang harus diikutinya. Hal tersebut membuat ia kaget dan canggung awalnya.

Arumi merasa hidupnya berubah dalam sekejap mata.

"Yang paling berubah yang paling kurasakan itu tiba-tiba ada ajudan," ceritanya kepada KompasTV dengan cara berbicara yang sesekali terdengar medok Jawa.

"Kan kita, ya Allah, ngerasa risih tahu enggak sih, karena tiba-tiba dibuntutin, tiba-tiba dibuntutin," sambungnya.

"Terus orang kalau ngomong sama kita, yang, 'Izin, Ibu,' (sambil menunduk-nunduk) kita juga jadi begitu-begitu," cerita ibu dua anak ini lagi.

Disebut "ibu", bukan "mbak", juga tak biasa baginya.

"Karena, biasanya, kita kan, karena (Emil) masih muda dipanggilnya pasti, 'Mas,', kalau saya biasanya dipanggil, 'Mbak Arumi,' gitu, Nah, kemudian, ajudan dengan segala protokolernya manggil, 'Ibu'," ungkapnya.

Bukan cuma ada ajudan yang mengikutinya ke mana Arumi dan Emil pergi, dalam berbusana pun mereka diatur.

"Bupati dan istri bupati diharapkan jadi etalase dari kotanya, jadi contoh yang terbaik," ucap Arumi, yang mengenakan kebaya, kain, dan kerudung,  tentang penampilan dirinya dan suaminya yang harus rapi, sopan, dan sesuai dengan jabatan mereka.

Arumi dan Emil juga harus siap berpakaian demikian kapan pun dibutuhkan, misalnya ketika Arumi ketamuan sejumlah ibu di tempat tinggal mereka.

"Dan, saya pun terkaget-kaget, karena tamu atau apa tuh ndak berhenti dan kadang jamnya ada yang terskedul, kadang ada yang langsung go show, dan semuanya penting, enggak mungkin ada waktu untuk saya, 'Sebentar ya, saya pakai make-up dulu, saya dandan dulu'," ucapnya lagi.

"Jadi, dituntut, harus selalu rapi, selalu ready. Jadi, kalau ada tamu, atau pun kita benar-benar dibutuhkan, kita bisa langsung menghadapi. Jadi, lebih tek tek tek tek tek, enggak bertele-tele," imbuhnya.