JFlow Salut Ahok yang Berani Berdebat Demi Kepentingan Rakyat

JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi JFlow menyatakan angkat topi terhadap ketegasan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Ia salut pria yang akrab disapa Ahok itu tidak segan berdebat sengit tentang suatu hal yang berhubungan dengan kepentingan rakyat Jakarta.

"Saya ikuti pemberitaan tentang Pak Ahok. Dia siap berantem. Cuman saya punya prinsip begini, kalau ada orang berantem pertama dia berantem buat siapa, terus yang dia lawan siapa," jelas JFlow saat ditemui di acara Diskusi Muda Mudi Ahok di Setiabudi Building 2, Jakarta Selatan, Selasa (24/5/2016).

Meski demikian pemilik nama Joshua Matulessy ini ini kembali melihat dengan siapa Ahok berdebat.

"Saya dari dulu diajarin kalau kita tidak bisa tahu dengan pasti mana orang baik dan jahat karena kan pencitraan media jadi bingung. Saya ngelihatnya paling simple gini. Pas orang lagi melakukan sesuatu, yang enggak suka sama dia siapa? Kalau yang gangguin dia orang baik, ada kemungkinan orang ini orang jahat," ucapnya.

Pelantun "Slank Me" ini bahkan menggunakan perumpamaan superhero yang selalu membuat para penjahat gerah.

"Kayak kita nonton Civil War, X-Men Apocalypse. Saat jagoan lagi bikin baik, yang merasa terganggu biasanya penjahat, enggak nyaman. Sebaliknya penjahat lagi bikin sesuatu yang intervensi jagoannya," katanya.

"Saya bersyukur masa-masa sekarang ini lawan-lawannya menunjukkan jati diri. Kita jadi gampang untuk melihatnya. Kita lihat ini yang gangguin Pak Ahok siapa? Oh orang yang punya kasus ini, pernah kesandung ini. Jadi bisa disimpulin gampang banget kok yang enggak suka sama dia orang bermasalah ya," imbuhnya.

Bahkan JFlow mengatakan bahwa tinggal menunggu waktu saja musuh Ahok melakukan kesalahan.

"Jadi gampang banget, ini enak banget ibarat tim sepakbola, Pak Ahok tinggal posession football?, lawannya blunder terus. Tinggal nunggu gol bunuh diri aja," jelasnya.