Sandra Dewi: Kisah Cinta Saya Bukan "Fairytale"

JAKARTA, KOMPAS.com -- Menggelar pernikahan bak seorang puteri, artis peran Sandra Dewi menegaskan kisah cintanya tidaklah seperti cerita dongeng atau fairytale.

Sandra dan Harvey Moeis mengucap janji suci di Gereja Katedral Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (8/11/2016) pagi.

"Sebenarnya saya mungkin beruntung ya karena kami ketemu tanpa harus menderita dulu kayak di fairytale he-he-he," ucap Sandra dalam jumpa pers di The Dharmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa malam.

Perempuan berambut panjang ini bercerita, pertemuannya dengan Harvey dimulai sekitar tiga tahun lalu.

Kala itu, sejumlah rekan Sandra kerap menyebut nama Harvey. Mereka mengatakan lelaki itu berkepribadian baik dan menyarankan Sandra untuk berkenalan. Desakan-desakan itupun lantas membuatnya penasaran.

"Akhirnya, sahabat kami VJ Daniel bilang, 'San, gue mau kenalin sama temen gue, orangnya baik'. Ternyata Harvey juga. Ya udah deh kayaknya saya musti ketemu. Akhirnya ketemu," ucap Sandra.

Setelah berjumpa dan mengobrol, pemain film Quicke Express ini mengaku langsung jatuh hati dan merasa Harvey adalah jodohnya. Padahal, Sandra termasuk perempuan yang tak gampang jatuh cinta.

"Saya kasih tahu mama saya, wah ini jodoh saya dan saya langsung naksir. Kemudian jadian dalam waktu seminggu. Saya memang suka dari awal. Tiap hari saya berdoa supaya kami bisa berjodoh," kata Sandra.

"Kenapa November kami nikah? Karena kami ketemu 16 November, jadian 25 November Itu tiga tahun lalu. Jadi kami pacaran juga lama ya. Butuh waktu untuk menilai kira-kira cocok enggak," tambahnya.