Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Rambut Palsu Yana Zein Sebelum Meninggal

Kompas.com - 01/06/2017, 14:10 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat hari lalu, tepatnya Minggu (28/5/2017), artis peran Yana Zein (50) tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangeran Banten, usai berobat di Guang Zhou, China.

Yana yang menderita kanker payudara stadium empat ketika itu berwajah cerah dan senyumnya merekah. Ia mengenakan baju kuning terang, sementara kepalanya ditutupi rambut palsu (wig) pirang kecoklatan.

Namun siapa sangka penampilan cerianya kala itu hanyalah kamuflase untuk menutupi kondisi kesehatannya yang sebenarnya. Berselang beberapa hari kemudian Yana meninggal dunia akibat kanker payudara stadium empat di RS Mayapada, Jakarta Selatan, Kamis (1/6/2017) pukul 01.05 WIB.

[Baca: Pesinetron Yana Zein Meninggal Dunia]

Nita, asisten Yana, mengungkapkan bahwa saat tiba di bandara, Yana bergegas ke toilet untuk berdandan dan mengenakan wig yang baru ia beli khusus pada malam sebelumnya.

"Satu malam sebelum pulang, kami langsung buka-buka internet, kami cari wig. Jam 11 malam baru sampai dan dia bilang suka banget wig itu," ujar Nita saat dihubungi per telepon, Kamis siang.

[Baca: Mengapa Yana Zein Mengaku Sehat Sebelum Meninggal?]

Ia mengatakan, rambut Yana sebenarnya sudah tak rontok lagi. Namun karena sudah merasa nyaman dengan kepalanya yang plontos, Yana selalu meminta Nita untuk mencukur habis rambutnya.

"Dia selalu bilang, 'Ubun-ubu saya itu gerah panas, kayak keluar darah', jadi minta dicukur, saya yang tiap hari nyukurin rambut dia pakai pencukur kumis," katanya.

Yana sengaja memakai rambut palsu hanya supaya orang-orang yang menyambutnya di Jakarta percaya bahwa dia sudah sehat.

[Baca: Sebelum Tutup Usia, Yana Zein Sudah Beri Tanda-tanda]

"Dia lebih suka ngelihatin aslinya, dia plontos aja mau keluar mau ke mana, kecuali kalau kita makan ke mal baru pakai topi. Itu pun baru di bandara Soekarno-Hatta dia pakai wig," ucap Nita.

Pada 30 Januari 2017, Yana berangkat ke China untuk menjalani cryosurgery, yakni penggunaan suhu dingin dan panas yang ekstrim untuk memusnahkan jaringan sel kanker.

Setelah empat bulan, ia kembali ke Tanah Air dengan kabar bahwa kesembuhannya sudah mencapai 75 persen. Namun takdir berkata lain, Yana berpulang setelah sempat koma di RS Mayapada, Jakarta Selatan, Kamis pukul 01.05 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau