Anin "JKT48: Jadi Idola Itu Enggak Harus Sempurna

JAKARTA, KOMPAS.com - Aninditha Rahma Cahyadi atau yang sering disapa Anin JKT48 mengatakan bahwa menjadi seorang idola itu tidaklah harus sesempurna yang diinginkan oleh penggemar.

"Kalau menurut aku, idol tuh enggak harus perfect gitu. Kan kita JKT48 konsepnya tumbuh dan berkembang bersama fans," kata Anin saat berkunjung ke redaksi Kompas.com di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, belum lama ini.

"Kita awalnya enggak bisa apa-apa, kita misalnya punya banyak kesalahan gitu, tapi seiring berjalanya waktu kita bisa berkembang. Kita bisa belajar buat lebih baik lagi. Dan fans kayak ngelihat usaha-usaha kita di sini," sambung Anin.

[Baca juga: Anin JKT48: Jauh dari Orangtua Bikin Lebih Mandiri]

Untuk menjadi seorang idola yang baik, Anin mengaku ia terinspirasi dari salah satu member favoritnya, yakni Shania Junianatha atau Shanju JKT48.

"Member favoritku Shania, Kapten Tim J, soalnya dia sosok yang menurut aku kuat. Dulu yang cuma member biasa, sekarang bisa jadi Kapten Tim J," kata Anin.

"Penampilan dia kalo lagi dance itu all out banget, jadinya bisa kasih inspirasi," sambungnya.

Dengan menjadi seorang idola, Anin pun mengaku mendapat banyak pelajaran berharga, terutama dalam meningkatkan kepercayaan dirinya.

"Aku jadi lebih bisa bergaul soalnya aku orangnya pemalu. Sekarang punya banyak teman dan bisa lebih berinteraksi. Aku bisa belajar juga kan," pungkas dara kelahiran 5 Januari 1999.

[Baca juga: Tim KIII JKT48: 4 Hal Penting Jika Ingin Jadi Idola]