Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Mendiang Gogon Minta Dimakamkan di Kampung Halaman

Kompas.com - 15/05/2018, 18:13 WIB
Labib Zamani,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Asisten Gogon, Iteng Shahifah (49) menjelaskan alasan mengapa almarhum komedian yang ditaanganinya itu pernah meminta untuk dimakamkan di kampung halamannya di Boyolali, Jawa Tengah.

Sebagai informasi, Gogon akan dimakamkan di pemakaman di Dukuh Bukur Ireng, Desa Bendan, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (16/5/2018) sekitar pukul 11.00 WIB.

"Mas Gogon kan lahirnya di sini, Boyolali. Ingin dimakamkan dekat orangtuanya. Kalau dimakamkan di Jakarta nanti tidak ada yang merawat makamnya," ungkap Iteng saat ditemui di rumah duka, Dukuh Bukur Ireng, Desa Bendan, Kecamatan Banyudono, Boyolali, Selasa (15/5/2018).

Baca juga: Pesan Mendiang Gogon Sebelum Meninggal Dunia

Gogon yang memiliki nama lahir Gogon Margono mengembuskan napas terakhir di usianya yang ke 58 tahun karena serangan jantung setelah kelelahan mengisi sebuah acara kampanye Pilkada Serentak 2018 di Lampung, Selasa (15/5/2018) sekitar pukul 06.00 WIB.

Menurut Iteng, almarhum mempunyai rencana jika rutinitas kerjanya berkurang ia ingin berkumpul bersama keluarga besar pada Lebaran 2018.

"Nanti kalau sudah akhir-akhir job-nya sepi, kumpul bareng wae," kata pria yang mendampingi almarhum Gogon selama 13 tahun terakhir.

Dia menilai, almarhum merupakan sosok pekerja keras dan tidak memiliki kata lelah. Pasalnya, sebelum berangkat ke Lampung almarhum mendapat panggilan untuk mengisi acara di Semarang, Bekasi dan Bandung.

"Kemudian pulang ke Boyolali untuk istirahat. Setelah itu berangkat ke Lampung mengisi acara kampanye Pilkada Serentak 2018 di sana," terang dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com