JAKARTA, KOMPAS.com - Endah Hari Utari selaku Programming dan Acquisition Director MNCTV angkat bicara terkait video audisi gadis asal Baubau, Sulawesi Tenggara, Waode Sofia yang viral di media sosial.
Menurut Endah, video yang menyebar itu bukanah video utuh. Hal itu menyebabkan timbulnya penilaian negatif terkait komentar para juri terhadap Waode Sofia.
"Karena kami ingin mereka memang bertanggung jawab melakukan, kalau dilihat secara konteksnya itu kan bukan video menyeluruh. Itu kan dipotong dan menjadikan itu ramai," kata Endah saat ditemui di acara Welcoming Kontestan KDI di MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (20/8/2018).
Untuk itu Endah menambahkan, bahwa jika video audisi tersebut tidak dipotong dan ditonton secara menyeluruh, maka akan terlihat bahwa komentar juri bertujuan baik.
"Jadi kesimpulan kami adalah teman-teman harus melihatnya secara utuh dan kontekstual. Karena tujuannya sama sekali enggak jelek," ungkapnya.
Baca juga: Iis Dahlia Jelaskan soal Komentar Pedasnya kepada Peserta Audisi
Meski demikian, Endah dan tim tetap melakukan evaluasi di setiap babak. Kejadian ini pun menjadi salah satu bagian yang dievaluasi.
"Kalau evaluasi setiap stages kita lakukan evaluasi. Artinya setiap hari kita melakukan perbaikan di semua area. Ini juga termasuk yang dibahas," ucapnya.
Sebelumnya penyanyi dangdut Iis Dahlia mendapat hujatan di akun Instagram miliknya @isdadahlia. Hal ini terjadi setelah ia mengomentari penampilan peserta KDI (Kontes Dangdut Indonesia) 2018 asal Bau Bau, Sulawesi Tenggara yakni Waode Sofia.
Awalnya, Waode baru saja mengenalkan namanya. Namun Iis langsung mengomentari penampilannya. Menurutnya, Waode dinilai kurang maksimal dalam mempersiapkan penampilannya.
"Kamu ketemu teman-teman kamu enggak tadi di luar? Mereka kayak gimana mau audisi? Pakai bedak enggak? Pakai lipstik enggak? Pakai baju yang benar enggak?," ucap Iis dalam video yang dikutip Kompas.com dari akun Facebook milik Sudarko, Kamis (19/7/2018).
Baca juga: 6 Tahun Jadi Juri, Iis Dahlia Mengaku Sudah Kebal Hujatan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.