JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Rhoma Irama mengatakan ia ingin popularitas musik dangdut semakin luas bahkan hingga ke seluruh dunia. Sebab, kata Rhoma, musik dangdut tetap bisa berkembang seiring perubahan zaman.
"Saya akan bicarakan lagi bagaimana bisa meningkatkan lagi (level musik dangdut) dari Asia menjadi dunia. Jadi kalau bisa libatkan negara-negara lain... insya Allah mewakili dunia," ucap Rhoma saat ditemui di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (11/1/2019).
Untuk melangkah ke arah tersebut, Rhoma ingin berkolaborasi dengan grup musik dangdut dari Amerika Serikat.
Agar hal itu berjalan lebih mudah, Rhoma mengatakan bahwa ia akan berkolaborasi dengan grup musik dangdut dari Amerika Serikat.
"Insya Allah itu (ada seorang) musisi dia punya grup (bernama) Dangdut Cowboys. Di mana semuanya personelnya profesor. Insya Allah bulan Maret ini mau datang ke Indonesia, konser di beberapa kota," ungkap Rhoma.
Menurut Rhoma, nanti ia akan berdiskusi dengan salah satu personel Dangdut Cowboys untuk mencari strategi agar lebih mudah dalam memperkenalkan dangdut ke berbagai negara.
"Saya nanti mau bilang sama Andrew, gimana ciptakan dangdut dunia, kan sudah ada dangdut Asia," ucap Rhoma.
Rhoma juga menambahkan bahwa para musisi dan penyanyi dangdut saat ini harus siap menghadapi perubahan zaman agar generasi muda saat ini bisa menerima musik dangdut.
"Artinya musik dangdut enggak boleh stuck, enggak boleh statis. Harus selalu mengikuti perkembangan zaman harus selalu memiliki nilai universal dan harus selalu bisa membawa aspirasi orang banyak," tegas Rhoma.
Baca juga: Rhoma Irama Ingin Genapkan Lagu Ciptaannya Jadi 1.000 pada 2019 Ini
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.