Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seungri Ingin Tunda Wamil, Pihak Militer Korea Selatan Bereaksi

Kompas.com - 15/03/2019, 10:31 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Editor

Sumber Soompi

KOMPAS.com - Setelah selesai menjalani pemeriksaan polisi, Jumat (15/3/2019), penyanyi Seungri mengumumkan bahwa ia berniat mengajukan permohonan penundaan tugas wajib militer. Ia mengatakan hal tersebut di hadapan awak media depan Kantor Polisi Metropolitan Seoul.

“Saya telah menyelesaikan investigasi untuk hari ini. Jika memungkinkan, saya berencana untuk menunda tanggal pendaftaran militer saya," kata Seungri, Jumat pagi.

"Saya akan membuat permohonan resmi hari ini ke Administrasi Tenaga Kerja Militer. Jika mereka memberi izin, saya akan menunda tanggal wajib militer untuk menyelesaikan penyelidikan sampai akhir," tambahnya,

Sebagai informasi, Seungri dijadwalkan untuk menjalankan tugas wajib militer sebagai tentara aktif pada 25 Maret 2019.

Seungri sebelumnya terlibat dalam banyak insiden yang berawal dari kasus kelab malam Burning Sun, dari dugaan menyediakan jasa prostitusi, kolusi polisi hingga menyaksikan diskusi tentang perkosaan dan kekerasan seksual dalam chatroom.

Baca juga: Seungri Dihantam Skandal, Kedai Aori Ramen Jadi Sepi

Namun, Kepala Administrasi Tenaga Kerja Militer Ki Chan Soo menyatakan bahwa kemungkinan besar Seungri tidak bisa menunda wajib militernya. Namun, keputusan diterima atau tidaknya permintaan Seungri itu tergantung dari alasannya nanti.

"Karena tidak ada alasan hukum yang memungkinkan Administrasi Tenaga Kerja Militer untuk menunda pendaftaran (Seungri).Jika situasinya tetap seperti itu, (Seungri) akan diselidiki dalam lingkup militer setelah terdaftar sebagai tentara aktif," ujarnya.

"Jika dia membuat permintaan untuk menunda tanggal pendaftarannya, kami akan melihat alasannya dan memeriksa dengan cermat," tambah Ki Chan Soo.

Apabila Seungri mengajukan permohonan menunda wajib militernya hari ini, hasilnya harus keluar dalam waktu 10 hari ke depan karena dia dijadwalkan bertugas pada 25 Maret.

Sebelumnya, Administrasi Tenaga Kerja Militer pernah menjelaskan bahwa tugas wajib militer Seungri akan tetap berjalan sesuai rencana, kecuali polisi mengeluarkan surat perintah penangkapan dan Seungri dipenjara sebelum wamil.

Namun, apabila penyelidikan dilanjutkan setelah tanggal pendaftaran wamil, polisi akan bekerja dengan pihak militer untuk melanjutkan investigasi.

Baca juga: Tiba di Kantor Polisi, Seungri Bungkukkan Badan dan Meminta Maaf

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau