JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band religi Sabyan Gambus lebih menonjolkan warna pop di album perdana mereka yang bertajuk Bismillah. Menurut sang keyboardist, Ayus, pemilihan aransemen pop untuk album barunya ini dilakukan untuk memperluas pasar pendengar Sabyan Gambus.
"Betul itu salah satu tujuan kita. Memang kenyataannya seperti itu. Sekelas Maher Zain saja lagu yang kita kenal terlihat lebih pop seperti 'Insya Allah'. Yang lebih dikenal orang yang pop lah. Enggak bisa dimungkiri," kata Ayus dalam jumpa pers album Bismillah di sebuah restoran cepat saji di kawasan Tugu Tani, Jakarta Pusat, Jumat (3/5/2019).
Meski memasukkan cukup banyak unsur pop, namun Sabyan tak meninggalkan unsur gambus dalam albumnya.
Baca juga: Sabyan Gambus Rampungkan Rekaman 10 Lagu dalam Satu Minggu
"Kalau kita buka, musik Mesir itu pop. Makanya banyak orang yang belum tahu kalau sebetulnya di Mesir, Saudi musik itu pop, hanya alat-alat musiknya yang terlihat tradisional. Kalau secara musik, kita hampir sama dengan musik gambus yang modern," kata Ayus lagi.
Album Bismillah hadir dengan beberapa judul baru dan beberapa lagu lama dari Sabyan. Sebagai single jagoan, Sabyan memilih lagu berjudul "Ya Romdhon". Untuk itu album ini pun dirilis bertepatan dengan bulan suci Ramadhan.
"Ini bertepatan dengan bulan Ramadhan, memang menyesuaikan dengan tema. Album religi ini diharapkan masyarakat muslim bisa menikmati lagu-lagunya dengan didatangkan nikmat puasa. Berharap album ini sukses penjualannya," kata pemain perkusi Sabyan Gambus, Sofyan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.