Riza Pahlevi Awalnya Ragu Film Makmum Diangkat ke Layar Lebar, Kenapa?

JAKARTA, KOMPAS.com - Film Pendek "Makmum" garapan Riza Pahlevi yang meraih banyak penghargaan baik dalam maupun luar negeri, ternyata membuat produser Dheeraj Kalwani berminat untuk menampilkannya ke layar lebar.

Namun, wacana Dheeraj tersebut tak langsung disepakati oleh Riza lantaran ragu dengan gagasan itu.

"Saya bertemu Riza satu tahun lalu dan mengatakan ketertarikan membuat film panjang Makmum. Awalnya dia ragu, tapi setelah beberapa kali ketemu akhirnya dia setuju mengembangkan film ini dari durasi tujuh menit ke 90 menit," kata Dheeraj saat rilis official trailer Makmum di Megaria, Cikini, Jakarta Pusat, Senin (15/7/2019).

Baca juga: Main di Film Makmum, Titi Kamal Deg-degan Jadi Perias Jenazah

Keraguan Riza itu bukan tanpa alasan. Ia mengaku rencana Dheeraj tak begitu saja mudah direalisasikan.

Kata Riza, banyak aspek yang harus dipenuhi dalam menggarap sebuah film layar lebar, misalnya pengembangan alur cerita dari film pendek ke layar lebar.

Riza Pahlevi pun kebagian jatah menulis skenario film panjangnya bersama Alim Sudio.

Dalam skenario versi layar lebarnya, Riza berusaha untuk tetap memasukkan roh Makmum versi film pendeknya.

Baca juga: Dua Garis Biru, Film Remaja Tak Biasa yang Sempat Menuai Kontroversi

"Bikin cerita versi panjang dari film pendek enggak mudah, antara mau dibikin awalnya atau malah dibikin bener-bener baru. Di Makmum ini kami yang menulis skrip berusaha bikin roh film pendek tetap ada. Jadi adegan di film pendek tetap ada, tapi diimprovisasi," ucap Riza menanggapi ucapan Dheeraj.

Meski begitu, Riza tak terlibat dalam menyutradarai film produksi Dee Company ini. Sutradara Hadrah Daeng Ratu merupakan orang yang menggarap Makmum versi layar lebarnya.

Riza percaya pada Hadrah karena memiliki frekuensi yang sama terhadap cerita film Makmum.

"Film pendek syuting satu hari, sementara layar lebar 24 hari. Pastinya Riza butuh orang yang bisa handle itu. Riza kebetulan cocok dengan Hadrah," ucap Dheeraj.

"Saya bersyukur bertemu Bu Hadrah karena isi otaknya sama dengan saya, jadi ketika brainstorming enak," timpal Riza.

Film ini berkisah tentang Nurul, Nisa dan Putri, tiga murid asmara perempuan yang dihukum saat masa liburan. Kejadian menyeramkan dimulai saat mereka salat dan diikuti oleh sosok seram yang disebut Hantu Makmum.

Film ini diperankan oleh Titi Kamal (Rini), Tissa Biani (Nurul), Bianca Hello (Nisa), Adila Fitri (Putri), Jajang C Noer (Kinanti), dan Ali Syakieb (Ustaz).

Dijadwalkan, film produksi Dee Company yang diproduseri Dheeraj Kalwani ini akan tayang serentak pada 15 Agustus 2019 mendatang.