Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nunung Pernah Rehabilitasi Narkoba di Surabaya 20 Tahun Lalu

Kompas.com - 23/07/2019, 07:30 WIB
Dian Maharani

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelawak senior Tri Retno Prayudati mengaku pernah menjalani rehabilitasi di Surabaya untuk mengatasi kecanduan narkoba yang dialaminya. Setelah itu, Nunung berhasil berhenti menyentuh narkoba selama puluhan tahun.

"Berhenti (pakai narkoba) 20 tahun lalu. Saya sempat rehab, (kemauan) dari diri saya sendiri di Surabaya. Ya sudah saya berhenti," kata Nunung kepada Jurnalis KompasTV Fristian Griec dalam wawancara eksklusif untuk Kompas TV, Senin (22/7/2019).

Hal ini sekaligus untuk meluruskan bahwa ia memakai narkoba selama 20 tahun. Nunung menceritakan, ia memang pernah memakai narkoba pada 20 tahun lalu. Saat itu Nunung mengaku terpengaruh lingkungan sekitarnya sehingga ikut mencoba.

"Maksud saya 20 tahun lalu (pakai narkoba) terus sudah berhenti. Maksudnya mulai 20 tahun lalu dan berhenti 20 tahun lalu," jelas Nunung.

Baca juga: Polisi: Sejak Maret 2019, Nunung Pakai Sabu Tiap Hari

Namun, sejak Maret 2019, ia kembali memakai narkoba.

"Nah, 5 bulan ini karena mungkin saya terlalu banyak ambil pekerjaan yang sebetulnya fisik saya enggak memungkinkan ambil banyak pekerjaan. Kayak sinetron tuh kan dari pagi ke pagi, padahal saya masih ada jam kerja sore sampi sore, malam ke malam, live tiap hari," ujar Nunung.

Kini, ia berjanji tak akan mengulanginya lagi. Nunung mengaku terselamatkan dengan kehadiran polisi yang menangkapnya.

Nunung bersama suaminya, July Jan Sambiran, ditangkap Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya di rumahnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019) pukul 13.15.

Dalam pengeledahan, polisi juga mengamankan barang bukti berupa satu klip sabu seberat 0,36 gram. Hasil tes urine menyatakan Nunung dan suaminya positif menggunakan narkotika.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com