Vivi Paris Sebut Vicky Prasetyo Gunakan Uang Penggelapan Mobil untuk Ikut Pilkada

JAKARTA, KOMPAS.com - Istri Sandy Tumiwa Vivi Paris menyebut Vicky Prasetyo menggunakan uang hasil penggelapan mobil miliknya untuk mendanai pencalonannya di pilkada.

Vivi mengaku tidak tahu persis jumlah uang yang didapat Vicky dari penggelapan mobil Harrier itu. Ia hanya tahu penggunaannya.

"Saya tidak tahu nilainya berapa yang pasti kepentingannya kemarin itu kalau ditanya untuk kepentingan kampanye calon wali kota," ucap Vivi di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (6/8/2019).

Vivi mengatakan Vicky secara diam-diam menjual mobil merek Toyota Harrier miliknya. Padahal, kesepakatan awal mobil tersebut hanya untuk digadaikan.

Vivi menambahkan bahwa ia juga tak mendapat uang sepeser pun dari hasil penjualan itu, yang akhirnya membuat Vivi melaporkan Vicky ke polisi.

"Sepeser pun enggak, boro-boro uangnya, berita terjualnya aja saya enggak diberitahu sama Vicky," ucapnya.

"Tiba-tiba kok enggak ada kejelasan keberadaan mobil itu makanya kita lapor di kepolisian oleh kuasa hukum saya," sambungnya.

Baca juga: 5 Fakta Vicky Prasetyo Dilaporkan Kasus Penggelapan Mobil Rp 800 Juta

Diketahui, laporan Vivi tersebut sudah dilayangkan sejak tahun 2018. Sebelumnya, Vivi sempat memberikan Vicky waktu untuk mempertanggungjawabkan hal itu.

Sementara, Vicky diketahui pernah menjajal mendaftarkan diri sebagai calon wali kota Bekasi, Jawa Barat, pada 2017. Namun, namanya gugur di tengah jalan.

Baca juga: Vicky Prasetyo Disebut Akan Ganti Rugi Harrier yang Digelapkannya Senilai Rp 1 Miliar