Selain itu, putra Dian juga jarang melakukan kontak mata dengannya.
Padahal anak-anak seusianya seharusnya sudah bisa melakukan kontak mata selama dua detik atau lebih.
"Saya pikir apa karena saya orangnya boring, apa dia lebih seru menjalani apa yang dia lakukan, terus terang sebagai orang kita juga merindukan kondisi batin bonding," kata Dian.
"Di film tuh orangtua bisa lihat-lihatan sama anak. Itu enggak bisa terjadi sama anak saya sampai umur 4 tahun," ujar Dian Sastro lagi.
Baca juga: Reaksi Dian Sastro Jadi Dewi Api di Jagat Bumilangit
Setelah itu, Dian bergerak cepat melakukan terapi-terapi terhadap putra sulungnya tersebut hingga akhirnya kini sudah beraktivitas dan bersikap normal seperti anak-anak pada umumnya.
"Kalau sekarang dari tujuh ciri (autisme) itu, saya sudah enggak lihat lagi (pada anak saya)," ucap Dian Sastro.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.