JAKARTA, KOMPAS.com - Arindi IIn Syahputry atau yang lebih dikenal dengan nama Arindi Putry berkisah tentang awal mula ia bisa memainkan keyboard dengan cara yang sangat unik.
Gadis 18 tahun asal Sulawesi Tenggara ini menyebut permainan keyboard-nya beraliran remix koplo.
"Saya main keyboard itu sejak kelas 4 SD, waktu itu umur saya 10 tahun. Diajar oleh bapak sama kakak saya," ujar Arindi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (2/10/2019).
Menurut Arindi, saat itu sang ayah merupakan anggota dari salah satu band dengan posisi pemain keyboard dan gitar.
Baca juga: Viral Keyboardis Lincah Arindi Putry, Dipha Barus Ajak Kolaborasi
"Tapi kalau bapak dia biasanya main musik pop. Kalau main kayak saya yang remix koplo itu enggak terlalu lihai. Tapi kalau kakak jago banget," kata Arindi.
Arindi berkisah, saat usianya masih sangat belia, ia kerap diajak sang ayah yang diundang mengisi acara-acara pernikahan, akikah, hingga acara-acara perkantoran di sekitar tempat tinggalnya.
Dari situ ketertarikan Arindi tumbuh dan meminta sang ayah mengajarinya.
Dengan dasar-dasar bermain keyboard dari sang ayah dan keterampilan bermain remix koplo dari sang kakak, pada usia 13 tahun Arindi sudah menjadi seorang keyboardis.
Baca juga: Dipha Barus Harus Bersaing dengan Yellow Claw karena Arindi Putry
Hingga akhirnya, Arindi pun banjir tawaran bermain keyboard di berbagai acara.
Kini nama Arindi mendadak viral setelah DJ kenamaan Indonesia, Dipha Barus dan duo DJ asal Amsterdam Yellow Claw mengajaknya berkolaborasi.
Ia tak menyangka musisi-musisi papan atas itu tertarik dengan kemampuannya memainkan keyboard.
"Saya senang sekali. Enggak menyangka begitu. Saya senang punya kesempatan kolaborasi dengan musisi keren," tutur Arindi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.