Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cita Citata Beri Ultimatum Pria yang Memakinya di Geladi Bersih PKN

Kompas.com - 07/10/2019, 19:22 WIB
Tri Susanto Setiawan,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi dangdut Cita Citata berencana melaporkan seorang pria yang memakinya di kegiatan geladi bersih Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) yang digelar di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Senin (7/10/2019).

Cita Citata menyebut pria yang memakinya berinisial YO, pengarah musik acara PKN.

"Banyak yang menyarankan untuk melaporkan Bapak ke pihak berwajib," ujar Cita Citata pada akun Instagram-nya, @cita_citata, yang dikutip Kompas.com, Senin (7/10/2019).

Namun sebelum rencana melaporkan tersebut terlaksana, Cita Citata masih membuka peluang agar permasalahan tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.

"Tetapi saya masih ingin menunggu itikad baik dari Bapak. Jika Bapak sampai besok belum ada itikad baik terhadap saya. Bismillah dengan bukti-bukti yang ada saya akan melaporkan bapak atas perlakuan tidak menyenangkan kepada saya," tulis Cita Citata.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

????????????

A post shared by cita citata (@cita_citata) on Oct 7, 2019 at 3:58am PDT

Diberitakan sebelumnya, Cita Citata ngambek dan memilih pulang saat menjalani geladi bersih di PKN.

Cita Citata merasa pihak penyelenggara tidak kooperatif dan menyebut YO tidak sopan karena memakinya.

Lewat unggahan akun Instagram-nya, @cita_citata, pelantun lagu "Sakitnya Tuh di Sini" tersebut kecewa pada penyelenggara ia nilai berlaku tidak sopan kepadanya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

????????????

A post shared by cita citata (@cita_citata) on Oct 7, 2019 at 1:54am PDT

"Ceritanya mau GR untuk acara pekan kebudayaan nasional yang diadakan di Istora Senayan. Materi lagu dikirim hanya musik saja. Wajar sebagai penyanyi kita enggak tahu kapan masuk lagunya. Tiba-tiba pas GR diteriakin 'MASA NGGA BISA BEGITU DOAN!!' GILAAA!!!" tulis Cita Citata seperti dikutip Kompas.com, Senin.

Kekecewaan Cita Citata tersebut selain kepada pihak penyelenggara yang tidak memberikan materi lagu, juga tertuju kepada seorang pria berinisial YO selaku pengarah musiknya.

"Bapak itu berwawasan luas dan orang pintar. Bisa-bisanya depan banyak orang memaki orang seenaknya. Padahal yang salah dari pihak panitia tidak mengirim materi dengan vokalnya," tulis Cita Citata.

Baca juga: Dimaki Saat Gladi Resik Pekan Kebudayaan Nasional, Cita Citata Ngambek dan Pulang

"Betul-betul arogan dan memperlakukan orang semena-mena. Terima kasih atas pelakuannya terhadap saya. Kebetulan saya punya harga diri karena dimaki-maki di depan banyak orang. Akhirnya saya memutuskan untuk pulang," sambung Cita Citata.

Adapun, Kompas.com masih berupaya menghubungi pihak penyelenggara terkait masalah ini.

Sementara itu, manajer Cita Citata tidak kunjung merespons sambungan telepon Kompas.com.

Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) yang digelar pada 7-13 Oktober 2019 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Baca juga: Cita Citata Kirim Surat Terbuka kepada Pria yang Memakinya Saat Gladi Resik PKN

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau