Pahit manis dilalui Abiko selama merintis karier sebagai seorang kreator manga hingga pada tahun 1960-an ia bersam Fujimoto mendirikan perusahaan produksi manga Fujiko Studio Co. Ltd.
Selanjutnya ia dan Fujimoto mendirikan Studio Zero dengan jumlah karyawan 80 orang. Salah satu produk yang dirilis di sana adalah Astro Boy.
Keduanya terus berkolaborasi hingga Fujimoto menciptakan manga fiksi ilmiah untuk anak-anak yaitu Doraemon. Abiko turut andil dalam pembuatan manga Doraemon.
Doraemon yang diciptakan pada 1969 menjadi karya duo mangaka pertama yang turut dirilis secara resmi di luar Jepang.
Baca juga: Sinopsis Doraemon: Nobitas Treasure Island, Shizuka Diculik di Tengah Pencarian Harta Karun
Berpisah kemitraan dari Fujimoto pada 1987, Abiko memutuskan berkarya secara solo di studio Fujiko Studio K.K dengan nama pena Fujiko A Fujio.
Deretan karya Fujiko A Fujio tak kalah terkenal dari Fujimoto. Ia menciptakan Ninja Hattori yang kemudian dirilis dalam bentuk anime dan ditayangkan di Asia.
Secara keseluruhan ada sekitar 21 manga yang diciptakan Fujiko A Fujio. Karya terakhirnya PARman no J?netsuteki na Hibi diterbitkan pertama kali pada 2007 dan diberhentikan pada 2015.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.