Serial komik noir ini secara unik menampilkan hewan kucing humanoid sebagai pemerannya.
Tokoh utamanya adalah John Blacksad, seorang detektif swasta kucing yang memecahkan misteri dengan latar Amerika tahun 1950-an.
Komik ini menyentuh banyak masalah sosial dengan tulisan dan seni yang luar biasa.
Berdasarkan kisah kehidupan nyata, Torso mencatat perjalanan Elliot Ness saat dia menyelidiki Pembunuh Cleaveland Torso.
Penulis menceritakan kisah dalam komik ini secara historis.
Komik ini juga tentang fiksi sejarah.
Karen Reyes adalah gadis berusia 10 tahun yang kesepian yang menyelidiki pembunuhan tetangganya, Anka Silverberg. Anka seorang yang selamat dari Holocaust.
Komik ini menampilkan gambar monster fantastis di samping ilustrasi sehari-hari, buku harian grafis fiksi ini menawarkan pandangan ke dalam pikiran Karen saat dia belajar lebih banyak tentang dunia di sekitarnya dan dirinya sendiri.
Komik ini menggabungkan ketegangan misteri pembunuhan dengan tekanan dari lingkungan yang aneh dan tak terduga.
Carrie Stetko adalah Marshall AS yang dipermalukan setelah insiden tertentu yang membuatnya mendarat di Stasiun McMurdo di Antartika.
Namun, setelah pembunuhan mendadak, Stetko terpaksa menyelidiki dengan bantuan agen rahasia Inggris Lily Sharpe.
Hidup di Kutub Utara tidaklah mudah, begitu pula memecahkan misteri pembunuhan di iklimnya yang keras.
Serial ini adalah debut karakter buku komik populer Jessica Jones, seorang pahlawan super yang menjadi detektif.
Meskipun dia adalah orang baik yang ingin membantu orang lain, Jones bergumul dengan rasa rendah diri dan depresi.
Dia mengatasi dua masalah itu dengan cara yang tidak sehat.