Lale-Ilman-Nino: Pesanan Lagu

JAKARTA, KOMPAS.com -- Ketika berlibur ke Bali sekitar dua tahun lalu, tiga musisi, yakni Lale alias Arya Aditya (gitaris Maliq & D'Essentials), Ilman (kibor Maliq & D'Essentials), dan Anin-dya Baskoro alias Nino (RAN), bertemu tanpa sengaja. Berbincang sana-sini, akhirnya mereka bertiga sepakat menciptakan lagu bersama.

 "Kami membuat lagu mulai dari melodi hingga lirik. Mayoritas untuk penyanyi atau band baru. Akan tetapi, ada juga lagu untuk para penyanyi ternama dan senior," kata Nino di Jakarta, Selasa (5/4).

Ada yang hanya minta dibuatkan satu-dua lagu, tetapi ada pula yang meminta 10 lagu untuk satu album. Saking banyaknya pesanan, mereka sampai menolak tawaran baru karena masih terikat untuk merampungkan pesanan dari para penyanyi lain yang lebih dulu bekerja sama dengan mereka bertiga.

"Terpaksa tahan dulu, belum bisa sekarang," ujar Ilman yang bernama lengkap Ilman Ibrahim.

Dari semua penyanyi, mereka sangat terkesan kepada Armand Maulana, vokalis band Gigi.

"Siapa sih yang tak kenal Armand dan Gigi? Kami takjub, Armand begitu rendah hati, padahal dia sangat terkenal dan berpengalaman. Dia mau menerima semua masukan dan kritik. Benar-benar kerja sama yang menyenangkan. Kami dapat ilmu dan kami juga masih terlibat untuk penggarapan singel berikutnya," tutur Nino. (TIA)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 8 April 2016, di halaman 32 dengan judul "Pesanan Lagu".