Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendengar Dialog Para Dewa Hutan, Sherina Munaf Tergugah

Kompas.com - 16/08/2017, 17:03 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Penyanyi Sherina Munaf mengatakan bahwa ia tergugah ketika mendengar para dewa hutan berdialog dalam Princess Mononoke, film animasi yang diproduksi oleh Studio Ghibli di Tokyo, Jepang.

Sherina menyebut bahwa adegan itu membuatnya sadar akan masalah lingkungan, terutama yang terjadi di Indonesia.

"Itu sangat kena, ketika saya mendengar beberapa dialog antara dewa-dewa di hutan dengan manusia. Itu bener-bener cara menggambarkan yang tepat untuk apa yang terjadi. Itu kan filmnya tahun 1990-an, tapi sampai sekarang masih kena," tutur Sherina ketika dijumpai di The Ritz-Carlton Hotel Pacific Place, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Baca juga: Sherina Munaf Tak Pernah Lupa akan Kenangan Studio Ghibli

Menurut Sherina Munaf, cerita dalam film animasi itu paling sesuai dengan masalah lingkungan di Indonesia.

"Yang diceritakan adalah konflik antara alam dengan manusia. Konklusinya membuat penonton berpikir sendiri, menciptakan solusi sendiri, bukan bilang ini salah atau ini bener," ujar pemain film Wiro Sableng 212 ini.

"Dan, yang bener-bener kena kepada saya sebagai orang Indonesia adalah kita dikelilingi hutan tropis, banyak fauna, kaya akan alam, kita harus menyadari itu," ujar Sherina lagi.

Baca juga: Pengaruh Ghibli dalam Karya-karya Sherina Munaf

 

Sherina Munaf mengaku menyukai film-film yang diproduksi oleh Studio Ghibli, termasuk Princess Mononoke, karena cerita film-film itu tak biasa.

"Kalau untuk saya, semua film Studio Ghibli pasti ada pesan yang bisa ditarik hikmahnya. Misalkan, hampir semua film Studio Ghibli memiliki karakter wanita atau anak perempuan yang sangat kuat," ujarnya.

"Dalam arti kata, mereka punya motivasi dan mengejar motivasi itu, bukan karakter yang butuh ditolong oleh orang lain atau tahu kapan harus minta tolong. Itu jadi semacam contoh juga untuk saya sebagai seorang perempuan dan juga mungkin cewek-cewek lain," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com