Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lukman Sardi Kini Tampil Berkepala Plontos dan Berewokan

Kompas.com - 17/11/2017, 20:12 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Lukman Sardi kini tampil dengan kepala plontos dan berewok demi sebuah peran. Kata Lukman, hal tersebut biasa dilakukan oleh seorang aktor.

"(Penampilan) Ini proyek film sih, buat gua sesuatu yang lumrah mengubah fisik sesuai dengan kepentingan karakter. Ini buat kepentingan film," kata Lukman saat diwawancarai setelah jumpa pers 16 Film Festival di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (17/11/2017).

"Gua aslinya memang (berewok) udah putih, tapi kadang-kadang gua perlu kelihatan lebih muda, lebih tua, lebih gemuk, kurus emang hal-hal yang wajar dilakukan oleh aktor untuk istilahnya memaksimalkan karakternya di film," sambungnya.

Lukman memang kerap mengubah penampilannya sesuai karakter dalam sebuah film yang ia mainkan.

Baca juga : Lukman Sardi Ajari Anak Perangi Kekerasan

"Dulu gue pernah kumis sama jenggot doang, terus tiba-tiba gua klimis di film Sweet 20, tiba-tiba gue main Surat Kecil Untuk Tuhan gua harus berewok panjang. tapi emang itu yang dibutuhkan sama karakternya," papar bapak tiga anak itu.

Lukman mengatakan bahwa sang istri Pricillia Pullunggono telah terbiasa dengan perubahan penampilan yang dilakukannya.

"Adalah komentar cuma istri gua sudah tebiasa dengan segala macam perubahan yang gua alami. 'Aduh kok botak', tapi ya udah enggak yang tiba-tiba jadi gimana. Kadang gue suka bercanda, 'Gua botak kan hasilin duit'," ujarnya.

Baca juga : Lukman Sardi Shooting Film Wiro Sableng pada Akhir 2017

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com