JAKARTA, KOMPAS.com - Pemeriksaan terhadap tersangka ujaran kebencian Ahmad Dhani disebut kuasa hukumnya, Razman Arif Nasution, terhenti sementara.
"Jadi pemeriksaan ini terpaksa terhenti. Karena pihak penyidik mencari HP dan SIM card beliau (Dhani)," kata Razman dalam wawancara di Polres Metro, Jakarta Selatan, Kamis (30/11/2017) malam ini.
Razman mengatakan bahwa telepon genggam dan SIM card yang dimaksud saat ini tidak dibawa Dhani.
"HP itu memang tidak dibawa, karena tidak ada perintah untuk dibawa. Dan apa gunanya untuk meminta SIM card? SIM card itu kan gampang, tinggal ditelepon, minta aja sopir untuk diantar," ujarnya.
Baca juga : Tak Bawa Ponsel, Pemeriksaan Ahmad Dhani Dihentikan Sementara
Menurut Razman, Ahmad Dhani tidak membawa telepon genggam berikut SIM card-nya karena merasa tak menerima imbauan dari penyidik.
"Nah beliau sudah mengakui memang beliau yang membuat. Kalau memang beliau yang buat, Polri harusnya sudah kasih tahu harus bawa. Ini kan bukan kasus tangkap tangan. Dan membuat kami bertanya, sebenarnya ini apa yang dicari," katanya.
"SIM card yang dicari justru enggak dikasih tahu. Hanya diminta SIM card yang ada di HP, " imbuhnya.
Baca juga : Pelapor Berharap Ahmad Dhani Segera Ditahan
Kazman menyebut bahwa Dhani menganggap telepon dan SIM card tidak diperlukan sehingga keduanya tidak dibawa saat ia diperiksa.
"Ya, nomor yang sehari-hari. Kalau tidak diperlukan kan tidak bawa. Ya, dia enggak masalah enggak bawa kan? Menurut dia enggak penting. Dia kan punya asisten, sopir makannya tadi dipanggil, diseriusin. Dia enggak bohong. Bawa HP kan boleh pas dipanggil diminta bawa ini-itu. Enggak ada yang disembunyikan," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.