JAKARTA, KOMPAS.com - Anak-anak presenter Lee Jeong Hoon dari istrinya Moa Aeim menolak naik mobil milik Lee gara-gara peristiwa perusakan oleh seorang pengendara motor, Sabtu (14/4/2018) lalu.
"Anak-anak yang di rumah enggak mau naik mobil saya yang ini karena takut kejadian begini lagi," kata Lee di Polsek Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (19/4/2018).
Bagaimana tidak, dua anak Lee dan istrinya yang tengah mengandung delapan bulan sedang berada di mobil ketika pengendara motor itu memaki-maki dan memukul mobil Lee pakai helm.
Namun, Lee lega saat itu ia tak sampai turun ke jalan dan meladeni sang pengendara yang tersulut emosi karena merasa diserempet.
"Untung kemarin saya enggak turun, maksudnya kalau saya turun takutnya anak saya lebih trauma lagi. Semoga saja anak saya (yang dalam kandungan) dan istri saya enggak apa-apa," ucap Lee.
Pria asal Korea Selatan ini mengatakan, sebelum bertatap muka langsung dengan pengendara berinisial R yang ia laporkan ke polisi, Lee merasa geram.
Namun, amarahnya mereda saat R akhirnya meminta maaf kepadanya. Lee juga tak berpikir untuk meminta ganti rugi.
"Tadi dia menjelaskan kondisinya dia. Saya sama istri dan pengacara lagi membicarakan itu. Ya seperti yang saya katakan materil itu nomir dua yang penting anak istri saya aja. Maksudnya uang bisa dicarilah," ujar Lee.
Baca juga : Maafkan Perusak Mobilnya, Lee Jeong Hoon Belum Cabut Laporan ke Polisi
Sebelumnya, dilaporkan mobil Lee Jeong Hoon dirusak orang tak dikenal saat melintasi kawasan Kampung Bali, Tanah Abang, menuju Plaza Indonesia, Sabtu (14/4/2018) sekitar pukul 14.20 WIB.
Atas kejadian itu, Lee melaporkan sang pengendara yang sempat ia rekam identitas kendaraannya ke Polsek Metro Tanah Abang, Senin (16/4/2018).
Baca juga : Mobil Lee Jeong Hoon Dirusak, Kondisi Bayinya Menurun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.