Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Audio Wayang PandawaXKurawa Hadir di Kompas.com, 23 April 2018

Kompas.com - 20/04/2018, 16:29 WIB
Wisnu Nugroho

Penulis

Kerajaan Hastinapura dipimpin raja yang cakap dan rupawan bernama Prabu Sentanu. Prabu Sentanu beristrikan Dewi Ganggawati.

Akan tetapi, karena satu hal yang tak bisa Prabu Sentanu mengerti, Dewi Ganggawati meninggalkan Prabu Sentanu dan anak semata wayangnya, Dewabrata.

Prabu Sentanu sedih teramat dalam dengan kepergian Dewi Ganggawati. Terlebih lagi Dewabrata masih terlalu kecil dan masih butuh bimbingan seorang ibu.

Baca juga : 10 Tahun Berpisah, Arie Dagienkz dan Vena Annisa Bekerja Bareng

Kesedihan itu tidak membuat Prabu Sentanu menyia-nyiakan Dewabrata. Dewabrata tetap mendapatkan pendampingan dan didikan ayah baik dan bertanggung jawab.

Mencari Semerbak wangi

Suatu hari, Prabu Sentanu mendengar sebuah kabar bahwa di sekitar Sungai Yamuna sering tercium wangi semerbak.

Untuk memenuhi rasa penasarannya, Prabu Sentanu pergi mendatangi Sungai Yamuna.

Sesampainya di sana, Prabu Sentanu mencium wangi yang begitu semerbak. Ia mencari sumber wangi tersebut.

Prabu Sentanu tak menyangka jika wangi semerbak itu berasal dari tubuh seorang perempuan yang bekerja sebagai tukang getek untuk menyeberangkan orang di Sungai Yamuna.

Prabu Sentanu menyapa perempuan tersebut dan berkenalan. Perempuan itu bernama Durgandini, anak angkat seorang nelayan miskin bernama Dasabala.

Karena jatuh hati, Prabu Sentanu memberanikan diri melamar Durgandini.

Durgandini tidak langsung menerima lamaran Prabu Sentanu. Ia berdiskusi dengan ayah angkatnya.

Setelah berdiskusi dengan ayahnya, Durgandini menemui Prabu Sentanu.

Syarat yang bikin sakit

Durgandini bersedia menjadi istri Prabu Sentanu tapi dengan satu syarat. Anak-anak yang dilahirkan dari Durgandini berhak menjadi Raja Hastinapura berikutnya setelah Prabu Sentanu.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau