Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bikin Album dengan Crowdfunding, Ada Beban di Pundak Fourtwnty

Kompas.com - 29/04/2018, 11:47 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang,
Ati Kamil

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Membuat album kedua, Ego & Fungsi Otak, dengan biaya hasil crwodfunding atau penggalangan dana dari para penikmat musik Fourtwnty, menjadi beban bagi grup musik Fourtwnty.

Para penikmat musik Fourtwnty melalui crowdfunding itu membayar sejumlah uang untuk memesan album baru tersebut sebelum selesai digarap untuk dirilis pada 20 April 2018.

"Pasti beban sih. Bebannya adalah kami harus bikin karya yang harus memuaskan temen-teman yang sudah membeli (album itu)," ucap salah satu personel Fourtwnty, Nuwi, saat ditemui di Gandaria City, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Baca juga: Album Kedua Fourtwnty Laris Sebelum Selesai Digarap

Apalagi, menurut Nuwi, para penikmat musik mereka belum tahu seperti apa komposisi, lirik, dan aransemen musik lagu-lagu dalam album itu.

"Mereka belum tahu isi album kami seperti apa. Jadi, gmana caranya membuat karya yang mereka tunggu-tunggu," ujarnya.

Baca juga: Fourtwnty Rilis Dua Single Sekaligus dari Album Ego & Fungsi Otak

Sebagai informasi, sebelum merilis Ego & Fungsi Otak pada 20 April 2018, album kedua Fourtwnty sudah dipesan 889 keping CD.

Fourtwnty melakukan crowdfunding atau penggalangan dana daring untuk modal pembuatan karya musik mereka itu.

Ari Lesmana, personel lain Fourtwnty, menambahkan bahwa ia secara pribadi juga melihat  bahwa larisnya album mereka sebelum kelar digarap merupakan pemantik bagi mereka untuk  berkarya.

"Malah ini menjadi trigger bahwa ini harus kami lakukan secara tulus, lebih dari sebelumnya. Kami berharap album kedua ini bisa diterima," tuturnya.

Baca juga: Fourtwnty Menekan Ego untuk Album Kedua  

Ari mengatakan pula bahwa ini kali pertama mereka melakukan penggalangan dana untuk membiayai pembuatan album mereka.

"Ini pertama kali kami keluar dri kebiasaan kami, (melakukan) crowdfunding, melibatkan teman-teman di luar sana, kolektif bikin album. Ada beberapa yang masuk ke DM (direct message) saya bilang, 'Mas, berkat saya Fourtwnty bisa bkin album.' Jadi, sense of belonging-nya ada," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com