JAKARTA, KOMPAS.com - Mencari pemeran karakter Suzzanna untuk film Suzzanna: Bernapas dalam Kubur, bukanlah perkara mudah. Sutradara Anggy Umbara butuh waktu setahun sampai akhirnya bisa menemukan aktris yang cocok.
"Pakai casting dan lama. Pemilihan pemainnya hampir satu tahun untuk mencari yang tepat," kata Anggy kepada Kompas.com via telepon, Rabu (30/5/2018).
Selama satu tahun itu, sutradara film Comic 8 ini kadang hampir menemukan pemain yang sesuai memerankan Suzzanna. Namun, kemudian batal dan ia harus mencari lagi.
"Udah ketemu, enggak jadi, karena ini itu Jadi prosesnya setahunlah," ujar Anggy.
Baca juga: Anggy Umbara: Film Suzzanna Bukan Biopic
Sampai akhirnya, Anggy menemukan seorang aktris yang ia nilai sangat cocok menghidupkan kembali sang Ratu Film Horor Indonesia ke layar lebar.
"Dibilang baru juga enggak. Berpengalaman juga ya dia punyalah beberapa pengalaman di film. Tapi pemainnya belum boleh dikasih tahu," ucap Anggy.
Ia menambahkan, karakter Suzzanna dalam film Bernapas dalam Kubur dibuat dari gabungan beberapa karakternya yang ikonik dalam film-filmnya terdahulu.
"Karakter Suzzanna kan tipikal sama. Jadi kami ambil perpaduan dari karakter Suzzanna dalam filmnya. Jadi enggak ambil spesifik dari film ini atau itu. Jadi ada dari semuanya," ujar Anggy.
"Ada adegan dari film Malam Satu Suro, dari Sundel Bolong, dari Telaga Angker juga. Penggabungan dari beberapa, itu yang dijadiin satu karakter itu. (Karakter) Hantunya entar akan dikabarin ya hehehe. Belum boleh dikasih tahu," imbuhnya.
Baca juga: Anggy Umbara Pilih Sundelbolong untuk Beri Nyawa Film Suzanna
Film Suzzanna: Bernapas dalam Kubur di bawah naungan rumah produksi Soraya Intercine Films baru memulai shooting pada 28 Mei 2018 lalu.
Suzzanna yang bernama lahir Suzzanna Martha Frederika van Osch memulai karier perfilmannya pada 1950-an.
Namanya kemudian melejit lewat film-film panas dan mistik, di antaranya Bernapas dalam Lumpur (1970), Beranak Dalam Kubur (1971), Pulau Cinta (1978), dan Ratu Ilmu Hitam (1981).
Berkat aktingnya itu, Suzzanna pernah menjadi nomine Festival Film Indonesia (FFI) untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik. Ia lalu vakum dari seni peran pada awal 1990-an.
Kemudian kembali lagi pada usia 61 tahun lewat sinetron Selma dan Ular Siluman. Film Hantu Ambulance menjadi layar lebar terakhirnya sebelum meninggal dunia pada 15 Oktober 2008 dalam usia 66 tahun.
Baca juga: Anggy Umbara Masukkan Unsur Laga dalam Sekuel Insya Allah, Sah!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.