Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuasa Hukum: Nikita Mirzani Ingin Cerai karena Tak Kuat Disakiti

Kompas.com - 16/07/2018, 13:48 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Kuasa hukum presenter Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, mengungkap bahwa alasan kliennya ingin bercerai dari Dipo Latief adalah karena sudah tak kuat. Menurut dia, Nikita tak tahan disakiti terus menerus.

"Penyebabnya dia sudah enggak kuat lagi lah untuk bertahan," ucap Fahmi kepada Kompas.com via telepon, Senin (16/7/2018) siang.

"Dia bilang sekuat apa pun seorang wanita, enggak akan sanggup kalau terus-menerus disakiti dan tersakiti," tambahnya.

Baca juga: Baru Lima Bulan Menikah, Nikita Mirzani Akan Gugat Cerai Dipo Latief

Fahmi menambahkan, Nikita selama hampir lima bulan pernikahan sudah mencoba mempertahankan rumah tangganya dengan Dipo. Namun, akhirnya kliennya itu memutuskan menyerah.

"Dia mencoba untuk bertahan, dia enggak sanggup," ujar Fahmi.

Walaupun tak merinci tentang apa yang dilakukan oleh Dipo hingga Nikita merasa tersakiti, Fahmi menyebut Nikita sudah mantap bercerai.

"Iya dia yakin, memang sudah begini. Ya udah bang aku sudah enggak kuat lagi, katanya," ucap Fahmi.

"Ada sesuatu ya seorang wanita merasa disakiti, tidak dihargai sebagai seorang wanita. Wanita enggak harus diperlakukan seperti itu," katanya lagi.

Sebagai informasi, Nikita dan Dipo melangsungkan pernikahan secara siri di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada 18 Februari 2018.

Baca juga: Nikita Mirzani Dapat Cincin Berlian Delapan Karat dari Dipo Latief

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau