Ridho Slank: God Bless Bagian Sejarah Musik Indonesia 

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup rock God Bless baru saja menjadi penampil utama konser musik Liztomania Vol.5 yang digelar di Gedung Kesenian Jakarta, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Senin (12/11/2018) malam.

Ridho Hafiedz yang dikenal sebagai gitaris Slank sekaligus penggagas Liztomania Vol.5 menjelaskan bahwa dipilihnya God Bless sebagai bentuk penghargaan atas konsistensi mereka dalam bermusik selama 45 tahun.

"Selebrasi 45 tahun God Bless kalau bukan kita yang merayakan siapa lagi. God Bless bagian sejarah musik Indonesia dan tampil di gedung yang bersejarah dan layak dirayakan," ucap Ridho saat ditemui usai acara Liztomania Vol.5.

Baca juga: Suka Duka God Bless Setelah 45 Tahun Berkarya

Menurut Ridho, God Bless adalah band yang mampu memberi inspirasi kepada band-band Tanah Airnya untuk tetap berkarya dan percaya diri atas genre yang diusung.

"Kelima kali (digelarnya) Liztomania ini (sebagai) bentuk respect kita sebagai musisi saling support, dan buat aku God Bless seperti spirit. Lihat di usia 45 (tahun berkarya) masih di atas stage enggak ada pensiun sebagai musisi," ucap Ridho.

Dalam penampilan tersebut, God Bless tampil dengan mengusung tema "Badut-badut Jakarta" yang merupakan salah satu lagu milik mereka yang dirilis pada tahun 1988 dari album "Semut Hitam".

Konsep panggung yang diusung God Bless dalam penampilan tersebut juga terbilang sangat keren, di awal penampilan, Ahmad Albar dan kawan-kawan memasuki panggung dengan menggunakan mobil Mercedes-Benz 230 SL Cabrio berwarna merah.

Tak lama berselang, dua badut dengan kaki panjang memasuki area konser, persis seperti apa yang menjadi tema penampilan God Bless.

Ahmad Albar mengaku konsep seperti itu baru pertama kali mereka lakukan.

"Kita juga belum pernah tuh bawa mobil ke panggung... Kalau motor dan lainnya pernah. Saya juga kaget tadi pas lihat kok ada mobil," ucap Ahmad Albar saat ditemui di lokasi yang sama.

Menurut Ridho, konsep tersebut tercetus dari ide Jay Subiakto, ketika Ridho sempat berdiskusi dengan Jay beberapa waktu sebelum konser digelar.

"Ini konsep mas Jay Subiakto. Dia yang bikin multimedia tapi karena dia baru pulang dari Jepang jadi enggak bisa nonton. Ini ide gila mas Jay," ungkap Ridho.

Sementara, atas kesempatan yang diberikan untuk tampil di Liztomania, Ahmad Albar mewakili God Bless mengaku berterimakasih karena telah dipercaya untuk menjadi penampil utama.

"Ya.. terima kasih buat Liztomania, yang sebelumnya belum pernah God Bless manggung di Gedung Kesenian Jakarta. Semoga (kami) sehat terus bisa tampil di GKJ (lagi). Tempatnya bagus," ucap pria yang akrab disapa Iyek ini.