JAKARTA, KOMPAS.com -- Vokalis grup band Ungu yang juga Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo atau Pasha, memohon maaf kepada Ifan "Seventeen" karena belum meminta izin membawakan lagu Seventeen berjudul "Kemarin" saat tampil di Singapura.
"Dinda @ifanseventeen maaf ya tadi kanda ga izin kanda bawain lagunya di Singapore," tulis Pasha lewat fitur Insta Story di akun Instagram-nya, @pashaungu_vm, seperti dikutip Kompas.com, Minggu (30/12/2018).
Ternyata Pasha menyanyikan lagu tersebut sebagai bentuk penghormatannya kepada tiga personel Seventeen, yakni Bani, Herman, dan Andi, yang menjadi korban meninggal dalam bencana tsunami Banten.
Tampak dalam video Pasha bernyanyi di panggung sambil duduk di sofa dan memetik gitar. Sementara terdengar suara penonton ikut membawakan lagu "Kemarin".
"Semua nyanyi juga titip doa buat dinda.. Insya Allah dinda kuat dan terus berkarya..," tulis Pasha.
"Lebih syahdu kalau dinda @ifanseventeen yang bawain. Teruntuk sahabatku almarhum Herman, Bani, Andi, Seventeen..," tulisnya lagi.
"Masya Allah kanda, makasih udah mau nyanyiin lagu @seventeenbandid. Anak2 kalo tau pasti seneng banget, barakallah kanda. Kanda lebih keren bawainnya," tulis Ifan me-repost video milik Pasha.
Baca juga: Pasha Ungu Belum Tahu Apakah Akan Kembali Bermusik atau Tidak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.