JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah masifnya perkembangan musik digital, grup musik Slank tetap yakin bahwa album terbarunya yang akan dirilis dalam bentuk fisik akan tetap diminati para penikmat musik.
Slank beranggapan, maraknya layanan musik streaming bukan berarti akan mematikan pasar musik dalam bentuk fisik.
Menurut pemain drum Slank, Bimo Setiawan Almachzumi atau Bimbim (52), perkembangan era digital justru bisa dimanfaatkan untuk memperluas penjualan album fisik dengan lebih mudah dan efisien.
"Sistem (digital) distribusinya kita manfaatkan saja (untuk jualan). Sistem jualan promo digital, jadi ya dengan harapan memperkecil dunia (jarak). Mau Slankers (penggemar Slank) di Amerika, di Papua, di Aceh tinggal di depan HP dia bisa beli rilisan album fisik," ungkap Bimbim dalam jumpa pers di markas Slank, jalan Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (1/3/2019).
Hal senada juga dilontarkan oleh gitaris Slank, Ridho Hafiedz (45), ia merasa banyaknya platform market place dan online shopping bisa dimanfaatkan untuk menjajakan album fisik.
"Semoga bisa membantu menjual (album) secara fisik melalui online shopping, karena gue yakin masih banyak yang pengin fisik, entah CD, piringan hitam, atau kaset," ujar Ridho.
Baca juga: Slank Akan Rilis Album Baru Setelah Pemilu
Ridho menambahkan bahwa dengan adanya online shopping bisa membantu para penjual karya musik di daerah tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.
"Mudah-mudahan bisa mengajak UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) di daerah-daerah, semoga mereka bisa jualan tanpa harus buka store fisik di sana," ucapnya.
Sementara, untuk memberi apresiasi kepada para penggemar yang tetap menanti album fisik Slank, Bimbim mengatakan bahwa pihaknya akan menghadirkan album dengan kemasan premium atau boxset.
Meskipun, kata Bimbim, ia dan para personel Slank lain merasa terlambat untuk merilis album fisik dengan kemasan premium setelah bermusik selama 35 tahun.
"Boxset dari dulu sih (sudah ada niat), tapi baru dapat kesempatan sekarang. Kita enggak tahu boleh dibilang, kita baru melek digital, baru mempergunakan (perkembangan digital) itu untuk menjadi kekuatan distribusi (album fisik) Slank itu sendiri," ujar Bimbim.
Baca juga: Slank Pilih Lokananta untuk Rampungkan Album Baru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.