Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bimbim Slank Bingung Pilih Calon Anggota DPR

Kompas.com - 17/04/2019, 11:17 WIB
Andika Aditia,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemain drum grup band Slank, Bimo Setiawan Almachzumi atau Bimbim mengaku bingung saat hendak memilih calon anggota legislatif dalam pemilu kali ini.

Bimbim melakukan pencoblosan di TPS 31, kawasan Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (17/4/2019).

"Kalau (pilih) calon presiden sudah aman, yang bingung pilih DPRD sama DPD, ada yang kenal tapi sudah tua," ucap Bimbim.

Bimbim yang datang ke TPS bersama keluarga besarnya mengatakan bahwa ia mengalami kesulitan mengetahui rekam jejak calon anggota legislatif yang mewakili daerah pemilihannya (dapil).

"Iya sudah mencari, googling tapi rada susah, susah mencari track record-nya," ucapnya.

Selain itu, kata Bimbim, dalam pemilu kali ini ia juga tak lagi memilih calon anggota legislatif yang sempat ia pilih pada pemilu sebelumnya karena mengecewakan.

"Ada satu dulu yang gue pilih, tapi punya kasus sekarang, enggak gue coblos lagi," ungkapnya.

Baca juga: Ditemani Keluarga, Bimbim Slank Mencoblos di Potlot

Bimbim akhirnya memutuskan untuk memilih partai yang mendukung capres dan cawapres pilihannya.

"Tapi akhirnya kalau DPR sama DPRD pilih yang partainya mendukung (calon) presiden kita," imbuhnya.

Pemilu yang diselenggarakan pada hari ini, Rabu (17/4/2019) untuk memilih presiden calon anggota legislatifserta DPD.

Baca juga: Ketika Alam Menjawab Harapan Bimbim untuk Slank

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau