JAKARTA, KOMPAS.com - Presenter dan penyiar radio Kemal Mochtar menjadi perhatian publik selama dua tahun ini karena keberhasilannya menurunkan berat badan dari 120 kg hingga kini berat badannya mencapai 69 kg.
Ia berhasil menurunkan berat badan hingga 50 kg.
"Kenapa gue bisa begini? Karena usaha nurunin berat badannya memang enggak main-main, butuh konsistensi," kata Kemal Mochtar saat ditemui sela-sela acara "Zurich Health Festival" di area Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (8/9/2019) pagi.
Baca juga: Sains Diet, Jangan Takut Berkeringat di Hari Olahraga Nasional
Pria berusia 38 tahun tersebut menegaskan, ia sudah meyakinkan diri bahwa program diet yang dijalankannya berlaku seumur hidup.
Bukan dalam kurun waktu satu hari, minggu, bahkan bulanan saja.
Selain itu, Kemal menganggap, lingkungan sekitar juga harus bisa mendukung niatnya menurunkan berat badan.
Baca juga: 16 Sumber Protein untuk Mereka yang Menjalani Diet Vegetarian
"Saya tuh sudah nyobain semua jenis diet, dari diet x, y, dan z yang ada terkenal di mana-mana, kata teman begini, kata teman begitu, itu sudah dicobain semua dan gagal, karena saya enggak ada konsistensi," ucapnya.
"Ya semua program diet itu baik dilakukan ya. Cuma balik lagi, semua kembali pada konsistensi," kata Kemal.
Pria kelahiran Bandung 12 Februari 1981 itu mengatakan, selama ini, keberhasilannya menurunkan berat badan 50 kg lebih karena makanan, bukan olahraga.
Baca juga: Mengenal Diet ala Putri Diana dan Makanan yang Jadi Pantangannya...
"Olahraga itu cuma 30 persen mungkin, bahkan 20 persen dan sisanya adalah makan. Kenapa? Saya enggak banyak olaraga padahal berat badan saya 120 kg saat itu, karena saya enggak bisa olahraga macam-macam," ujarnya.
"Mau lari, tulang saya bisa kena karena beban, sepedahan juga enggak bisa, lompat-lompatan, yang lagi rame fitnes-fitnes yang hard training-nya kencang itu saya enggak bisa juga," kata Kemal.
Kemudian, apa yang membuatnya berhasil menurunkan berat badan hingga 50 kg dalam setahun?
Baca juga: Mengenal Diet Ketofastosis, Apa Bedanya dengan Diet Ketogenik?
Rupanya dibantu dengan berjalan kaki.
"Saya jalan kakinya nonstop itu bisa saya lakukan setiap hari. Nah pertanyaannya bisa enggak konsisten?," ujar Kemal.
Salah satu hal yang tak terlupakan ketika ia berjalan kaki mengelilingi Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Baca juga: Yuk, Konsisten Diet Plastik
"Pesawat gue biasa nyandar di Terminal 3, itu, kan, jauh ya, gue suka nge-vlog di instagram gue misalnya gue di gate 14, itu gue jalan kaki sampai gate 28 dan balik lagi sampai satu jam," kata Kemal.
Ia mengaku menguras tenaga dengan berjalan kaki mengelilingi Bandara Soekarno-Hatta karena ia tidak memiliki waktu berjalan kaki ketika sudah bekerja.
"Kita harus bikin waktunya enggak ada kata kita sibuk. Semua enggak ada yang enggak mungkin, karena kita sudah konsisten, kita pasti bisa," ujar Kemal Mochtar.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sering Jalan Kaki, Kemal Mochtar Berhasil Diet 50 Kg.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.