Jujur Prananto: Dewan Juri Hanya Nilai Kategori Terbaik untuk Para Pemeran

JAKARTA, KOMPAS.com -- Lagu "Indonesia Negeri Kita Bersama", karya Liliana Tanoesoedibjo yang dinyanyikan oleh Angel Pieters, menjadi Soundtrack Terfavorit versi Indonesian Movie Awards (IMA) 2015. Kemenangan itu menuai kontroversi terkait keabsahannya. Ketua Dewan Juri IMA 2015, penulis skenario Jujur Prananto, mengatakan bahwa dewan juri ajang tersebut tak dilibatkan oleh pihak penyelenggara dalam menentukan lagu-lagu apa saja yang masuk nominasi kategori itu, yang pemenangnya merupakan peraih suara terbanyak dari publik yang memilih melalui SMS.

"Soal kategori original soundtrack, kami tak dilibatkan, dan bahkan pada proses nominasinya kami enggak tahu," ujar Jujur ketika diwawancara per telepon oleh Kompas.com, Rabu (21/5/2015).

Menurut Jujur, ia dan para juri lainnya, yaitu Benni Setiawan (sutradara film), Marcella Zalianty (aktris), Mathias Muchus (aktor), dan Aditya Gumay (sutradara film), hanya diberi wewenang oleh pihak penyelenggara untuk menilai kategori-kategori terbaik yang berkait dengan aktor dan aktris. Kategori-kategori dimaksud adalah Pemeran Utama Pria Terbaik, Pemeran Utama Wanita Terbaik, Pemeran Pendukung Pria Terbaik, Pemeran Pendukung Wanita Terbaik, Pendatang Baru Terbaik, Pemeran Anak-anak Terbaik, dan Pasangan Terbaik.

"Sejak pertama kami hanya diminta menilai aktor, aktris, pemeran pendukung," kata Jujur.

Di luar kategori-kategori terbaik yang berkait dengan aktor dan aktris memang tidak ada kategori-kategori terbaik lainnya. Yang ada, kategori-kategori terfavorit, yaitu Film Terfavorit, Pemeran Utama Pria Terfavorit, Pemeran Utama Wanita Terfavorit, Pendatang Baru Terfavorit, dan Soundtrack Film Terfavorit.

Diberitakan sebelumnya, dalam daftar nomine kategori Soundtrack Terfavorit IMA 2015, yang diumumkan pada 5 Mei 2015, tidak ada lagu "Indonesia Negeri Kita Bersama" (film Di Balik 98). Yang ada adalah lagu-lagu "Tinggikan" (dibawakan oleh Glenn Fredly untuk Cahaya dari Timur: Beta Maluku), "Di Balik Pintu Istana" (disajikan oleh Saint Loco untuk Di Balik 98), "Fly My Eagle" (disuguhkan oleh Anggun C Sasmi untuk Pendekar Tongkat Emas), "Immortal Love Song" (dibawakan oleh Mahadewa untuk Runway), dan "Seluas Itu" (dinyanyikan oleh Pongki Barata untuk Nada untuk Asa).

Namun, secara tiba-tiba, pada pergelaran IMA 2015, di Balai Sarbini, Jakarta Selatan, pada 18 Mei 2015, lagu berjudul "Indonesia Negeri Kita Bersama" diumumkan menjadi pemenang Soundtrack Terfavorit IMA 2015. Hal itu lantas menjadi perbincangan di media sosial Twitter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.