Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MLTR Gunakan "Magic" untuk Gambarkan Karier Bermusik Mereka

Kompas.com - 20/08/2015, 18:45 WIB
Yulianus Febriarko

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com --
Grup band kenamaan asal Denmark, Michael Learns To Rock atau biasa disingkat MLTR, memilih kata magic untuk menggambarkan perjalanan karier mereka selama 27 tahun.

"Jika kami memilih satu kata untuk mengambarkannya, maka kami memilih kata magic," kata gitaris MLTR, Mikkel Lentzme, wakili Jascha Richter (vokal, keyboard), dan Kare Wanscher (drum) ketika berbincang secara eksklusif dengan Kompas.com di kantor label rekaman Warner Music Indonesia, Wisma Alia, Tugu Tani, Jakarta Pusat, Rabu (19/8/2015).

Lentz menjelaskan, pemilihan kata magic didasarkan atas pengalaman yang mereka lalui. MLTR menganggap apa yang terjadi dalam karier bermusik mereka merupakan sebuah magic atau sesuatu yang tiba-tiba muncul dan menjadi sebuah keajaiban.

"Mungkin magic bukanlah satu-satunya kata. Ketika saya melihat lagi perjalanan kami ke belakang dimulai sejak kami memulai ini semua, kami menilai bahwa itu adalah sebuah petualangan. Kami memulainya dengan musik dan banyak orang mendengarkan, tersentuh, dan berbagi lagu kami. Itu adalah sebuah magic," tutur Lentz.

"Itu seperti sebuah fairy tale," imbuhnya.  

MLTR tidak pernah menyangka lagu-lagu yang mereka cipta akan sangat populer, terutama di Indonesia.

"Kami memulai ini semua semenjak kami masih duduk di bangku sekolah. Kami berlatih di basement rumah saya dan kami memiliki banyak mimpi salah satunya adalah menjadi terkenal dan mengenalkan lagu-lagu kami. Tetapi, kami tidak pernah menyangka bahwa mimpi-mimpi itu menjadi nyata. Bahkan. Dulu kami tidak pernah tahu bahwa ini akan berhasil," ujar Kare.

"Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com