JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Ario Bayu (31) mengaku, dulu dia termasuk orang yang tidak menyukai sejarah. Ia selalu ingin berpikir ke depan daripada harus melihat ke belakang.
"Saya dari dulu enggak suka sejarah. Saya selalu suka yang ke depan. Makannya kalau nge-band suka genre yang progresif, punk, yang selalu berpikir ke depan," kata Ario di Foodism, Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (21/9/2016).
Namun, pemain film Ada Apa dengan Cinta? 2 tersebut akhirnya mau belajar sejarah setelah berkecimpung di industri film Tanah Air. Ario mengenal sejarah melalui film-film lawas yang ia sebut bisa menjadi pembanding kondisi zaman.
"Film-film dulu kayak jendela. Oh dulu tuh film zaman dulu kayak gini," kata Ario.
"Dulu saya berpikir, saya punya Apple dan Google, buat apa yang kuno-kuno itu. Ternyata kita yang harus tahu sejarah. Itu jadi kenapa yang pentingnya sejarah," sambung Ario.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.