TANGERANG, KOMPAS.com – Vokalis grup band D'MASIV, Rian Ekky Pradipta, mengaku bersedih dengan insiden ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017) malam.
“Sedih, sedih banget. Ada hal seperti itu sedih banget lihat korbannya. Yang pasti saya enggak pernah rela, walau saya enggak tahu siapa,” ujar Rian saat ditemui di The Breeze BSD City, Tangerang, Sabtu (27/5/2017).
“Tapi buat aku itu orang Indonesia, ya itu sodara kita, meninggal dengan tidak wajar rasanya sedih. Mungkin ini PR-PR yang cukup berat ya, buat pemerintah menjaga keamaanan, enggak cuma di Jakarta aja, tapi seluruh Indonesia,” sambungnya.
Di sisi lain, Rian berharap hal seperti ini tak terjadi lagi di kemudian hari. Ia ingin dunia ini menjadi tempat yang lebih tentram dan damai untuk ditinggali.
“Mudah-mudahan enggak ada lagilah bom yang menimpa. Pokoknya kita pengin kita tuh hidup tentram aja, damai aja, apalagi sekarang sudah banyak yang mudah terprovokasi, aku pengin dunia itu bisa damai,” ujar pria kelahiran Yogyakarta ini.
[Baca juga: Rian DMASIV Ciptakan Lagu di Depan Kabah]
Untuk mengajak para penggemarnya berangkulan bersama dalam rasa persaudaraan, Rian membuat sebuah lagu yang sarat akan perdamaian di album kelimanya.
“Aku sempet bikin lagu juga ada damai, ‘Bersama dalam Cinta’, di album kelima. Ini sebenarnya ungkapan perasaan aku, pengin kita tuh walaupun beda kita masih sama-sama,” lanjut Rian.
“Walau beda, kita tuh jangan berantem-berantem lagi, jangan ada lagi yang saling merasa bener. Senang kan saling berbagi kebaikan, saling bantu,” pungkasnya.
[Baca juga: Banyak Tawaran Manggung, DMASIV Cuma Libur Tiga Hari di Bulan Puasa]
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.