Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angelina Jolie Kunjungi Pengungsi Suriah

Kompas.com - 19/06/2011, 03:33 WIB

Bdama terletak di daerah Jisr al-Shughour, kawasan yang dikepung tentara sejak awal bulan ini. Ribuan warga daerah itu mengungsi ke wilayah Turki, termasuk ke kamp pengungsi di Altinozu.

Namun, ribuan pengungsi lain memilih tetap tinggal di wilayah Suriah, yaitu di tenda-tenda darurat. Mereka selama ini mendapatkan makanan dan kebutuhan lain dari Bdama. ”Warga Bdama tidak berani membawakan roti kepada para pengungsi, sementara para pengungsi takut ditangkap apabila mereka masuk ke Bdama untuk mencari makanan,” ujar Rami Abdulrahman dari pengawas hak asasi manusia Syrian Observatory for Human Rights.

Sehari sebelumnya, tentara Suriah juga menyapu Maaret al-Numan, kota yang terletak di jalur penghubung ibu kota Damaskus dengan kota terbesar di Suriah, Aleppo.

Komite Koordinasi Lokal, kelompok yang mendokumentasikan aksi anti-pemerintah di Suriah, mengatakan, sedikitnya 19 orang tewas dalam berbagai aksi demonstrasi yang berlangsung pada Jumat. Sepuluh orang di antaranya tewas dalam aksi yang terjadi di Homs, kota dagang di Suriah tengah.

Meski korban jiwa terus berjatuhan, para demonstran terlihat pantang menyerah. Demonstrasi pecah hampir di seluruh Suriah pada Jumat, mulai di Provinsi Deraa di selatan hingga Deir al-Zor di utara, bahkan di pinggiran Damaskus.

Melihat kondisi yang semakin mengkhawatirkan ini, Pemerintah Inggris mendesak warga negara Inggris yang masih berada di Suriah untuk segera pergi meninggalkan negara itu. Dalam pernyataan resmi yang dimuat di situs Kedutaan Besar Inggris di Suriah, Kantor Menteri Luar Negeri Inggris mendesak warga Inggris segera pergi menggunakan sarana-sarana transportasi komersial mumpung layanan tersebut masih beroperasi.(AP/Reuters/DHF)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com